Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Canberra – Bekas Duta Besar Australia untuk Cina, Geoff Raby, yang sekarang menjadi seorang konsultan bisnis, mengatakan jurnalis Cheng Lei adalah teman lama.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Cheng Lei adalah seorang jurnalis berpengalaman yang telah berkali-kali mewawancarainya untuk program bisnisnya. Jurnalis Australia ditahan di Cina sejak dua pekan lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Cheng Lei merupakan warga negara Australia dan bekerja di lembaga penyiaran CCTV dan kanal berbahasa Inggris CGTN di Cina.
Dia juga mengatakan bahwa berita bisnis biasanya tidak dipandang sensitif secara politik di Cina sehingga dia mengaku merasa heran terkait penahanan Cheng Lei itu.
“Dia agak skeptis terhadap beberapa media Cina, tetapi dia sama kuatnya dalam mendebat isu Cina jika laporan asing salah mengartikan Cina atau tidak berdasarkan fakta,“ kata Raby seperti dilansir Reuters pada Selasa, 1 September 2020.
Keluarga Cheng mengatakan mereka telah menghubungi departemen Luar Negeri dan Perdagangan Australia mengenai kasus penahanan Cheng Lei. Mereka berharap kasus ini segera selesai.
Komite Perlindungan Wartawan pihak berwenang Cina harus mengungkapkan alasan mengapa mereka menahan Cheng Lei. Atau, pemeirntah Cina sebaiknya segera membebaskannya. Sementara, otoritas Cina belum merilis informasi soal alasan penahanannya. Dan Kementerian Luar Negeri Cina juga tidak berkomentar apapun.
FARID NURHAKIM | REUTERS