Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - China pernah diguncang gempa bumi besar pada 12 Mei 2008 lalu. Gempa tersebut melanda bagian Barat daya Tiongkok di Provinsi Sichuan. Gempa dengan kekuatan 7,9 Skala Richter tersebut menyebabkan puluhan ribu korban jiwa dan ratusan bangunan rusak parah.
Penyebab Gempa
Diketahui titik gempa terletak di dekat kota Dujiangyan, sekitar 50 mil (80 km) barat laut Chengdu , ibu kota provinsi, pada kedalaman 11,8 mil (19 km) di bawah permukaan. Penyebab gempa tersebut diketahui karena terjadinya tumbukan antara lempeng Hindia-Australia dan Eurasia sepanjang 155 mil (249 km-). Gaya kompresi yang disebabkan oleh pergeseran tersebut menggeser tanah di dua lokasi, sehingga mendorong tanah ke atas sekitar 29 kaki di beberapa tempat.
Kerugian dan Korban Jiwa
Akibat gempa besar tersebut meratakan empat per lima bangunan di daerah terdampak. Desa dan kota yang berada di pegunungan hancur dan banyak sekolah yang runtuh. Gempa ini menelan korban jiwa yang mencapai hampir 90.000 orang meninggal dunia, 375.000 luka-luka akibat terkena reruntuhan bangunan. Akibat gempa tersebut jutaan orang kehilangan tempat tinggal. Akibat gempa ini kerugian yang ditaksir mencapai $86 miliar.
Pasca Gempa
Pemerintah tiongkok dengan cepat mengerahkan 130.000 tentara dan pekerja yang siaga mengevakuasi para korban. Kerusakan yang terjadi juga sempat membuat evakuasi di daerah desa-desa terpencil sulit dilakukan, karna kurangnya peralatan penyelamatan modern juga menyebabkan penundaan yang mungkin menambah angka kematian. Aats peristiwa tersebut Tiongkok mengumumkan tiga hari berkabung resmi bagi para korban gempa.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Sampai tanggal 12 November 2008, sudah ada 200 ribu rumah yang dibangun, sedangkan 685 ribu rumah lainnya masih dalam proses pembangunan kembali. Namun setahun kemudian masih tersisa 1,94 juta rumah yang harus dibangun kembali.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Selain itu, lebih dari 1.300 gedung sekolah juga harus dibangun kembali. Bahkan ada 25 kota yang harus direlokasi, termasuk Beichuan dan Wechuan, dua kota yang daerahnya luluh lantak akibat gempa.
Gempa lainnya yang pernah terjadi di Sinchuan
1. Gempa April 2013
Gempa bumi kembali melanda Sichuan setelah lima tahun dari tragedu gempa besar di 2008. Gempa tersebut berkekuatan 6,6 skala Richter. Pusat gempa masih di tempat yang sama yakni Sesar Longmen Shan berjarak sekitar 53 mil barat daya dari pusat gempa 2008 lalu. Akibat gempa tersebut 200 orang tewas dan sedikitnya 13.000 orang terluka.
2. Gempa 2022
Pada 5 September 2022 Sichuan kembali diguncang gempa tepatnya di Kota Besar Chengdu. Saat itu Chengdu sedang memberlakukan penguncian Covid-19, yang membatasi jutaan penduduk di rumah mereka. USGS mengatakan, gempa di Chengdu terjadi di sekitar 43 kilometer wilayah tenggara kota Kangding, di provinsi Sichuan pada kedalaman 10 km.
Kantor televisi negara, CGTN, melaporkan, lebih dari 500 personel penyelamat telah dikirim ke pusat gempa. Setidaknya ada 21 orang tewas di mana 7 orang berada di kabupaten Luding dan 14 lainnya di Kabupaten Shinman.
Episentrum gempa bumi berada di kedalaman 16 kilometer pada 29,59 derajat lintang utara dan 102,08 bujur timur, demikian data Pusat Jaringan Kerja Gempa China.
3. Gempa 2017
Gempa bumi yang terjadi di Sinchuan pada 2017 silam telah menewaskan sedikitnya 5 orang dan melukai lebih dari 60 orang penduduk. Gempa berkekuatan 6,5 skala Richter itu terjadi di wilayah berpenduduk sedikit di utara Sichuan. Gempa tersebut terjadi pada Selasa, 8 Agustus 2017 sekitar pukul 21.20 waktu setempat.
TIARA JUWITA | NUR HARYANTO | BBC | BRITANNICA
Pilihan editor: Pacitan Diguncang Gempa Bumi Tektonik, Terasa Sampai ke Blitar dan Malang