Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Menteri Ekonomi Argentina Mengundurkan Diri

Menteri Ekonomi Argentina memutuskan mengundurkan diri setelah silang pendapat dengan Pemerintahan koalisi soal caranya mengatasi krisis ekonomi.

3 Juli 2022 | 10.30 WIB

Menteri Ekonomi Argentina Martin Guzman pada 2 Juli 2022 memutuskan mengundurkan diri. Sumber: Reuters
Perbesar
Menteri Ekonomi Argentina Martin Guzman pada 2 Juli 2022 memutuskan mengundurkan diri. Sumber: Reuters

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Ekonomi Argentina Martin Guzman pada Sabtu, 2 Juli 2022, memutuskan mengundurkan diri menyusul semakin dalamnya perpecahan dalam koalisi, yang berkuasa, terkait cara mengatasi krisis ekonomi di Negeri Tango tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Guzman menjabat sebagai menteri sejak akhir 2019. Dia juga dikenal sebagai sekutu dekat Presiden Argentina Alberto Fernandez.

 

Guzman juga mengumumkan pengunduran dirinya di Twitter. Dia menulis kalau dia memilih mempertahankan pandangannya terhadap jalan yang seharusnya ditempuh oleh masyarakat Argentina.

  

Presiden Fernandez, yang beraliran tengah-kiri, saat ini sudang menghadapi dukungan terendah sejak menduduki jabatan sebagai orang nomor satu di Argentina sejak 2019. Pemerintahan koalisinya pecah, inflasi di atas 60 persen dan mata uang peso berada dalam tekanan serta obligasi berada di rekor terendah.

 

Guzman adalah sosok yang moderat. Dia silang pendapat dengan Wakil Presiden Cristina Fernandez de Kirchner, yang seorang mantan militan dan pernah menjabat dua periode sebagai Presiden Argentina. Fernandez de Kirchner mengkritik cara Guzman menangani perekonomian. Dia juga menyerukan agar pemerintah mengucurkan pengeluaran yang lebih besar demi mengurangi kemiskinan.  

 

Pengunduran diri Guzman telah membuat posisi Menteri Ekonomi Argentina sementara lowong, padahal Guzman diharapkan bisa terbang ke Eropa untuk bernegosiasi soal kesepakatan utang senilai USD 2 miliar (Rp 29 trilun) dengan dengan Paris Club. Pengunduran diri Guzman juga melemahkan dukungan bagi Presiden Fernandez.

 

“Ini adalah catatan kematian yang sudah diramalkan. Sekarang, dia (Fernandez) kehilangan bagian dari anggota dewannya, mungkin ini hal yang krusial dan membuatnya semakin sendirian,” kata Mariel Fornoni, Direktur konsultasi Management and Fit.        

 

Guzman, 39 tahun, mengatakan harus ada sebuah kesepakatan politik dengan koalisi pemerintahan untuk memilih penerusnya. Kantor kepresidenan Argentina mengatakan mereka belum memilih siapa yang akan menggantikan posisi Guzman.    

 

Sumber: Reuters

 

 

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus