Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Venezuela Nicolas Maduro pada Selasa, 8 Desember 2020, mengutarakan harapan bisa membangun dialog dengan Presiden Amerika Serikat terpilih Joe Biden.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Hubungan diplomatik Venezuela dan Amerika Serikat pada tahun laku kurang baik setelah pemerintahan yang dipimpin Donald Trump dan beberapa negara lain di dunia mengakui pemimpin oposisi Venezuela Juan Guaido sebagai pemimpin Venezuela. Mereka beralasan Presiden Maduro sudah mencurangi pemilu 2018 yang memenangkan dirinya.
Presiden Venezuela Nicolas Maduro memegang mata uang Venezuela baru Bolivar Soberano (Sovereign Bolivar) saat ia berbicara dalam pertemuan dengan para menteri di Istana Miraflores di Caracas, Venezuela 25 Juli 2018.[Istana Miraflores / Handout via REUTERS]
Maduro menyebut Guaido sebagai bonekanya Amerika Serikat yang ingin menggulingkan pemerintahannya agar bisa mengendalikan Venezuela.
“Kami berharap ketika pemerintahan baru Joe Biden didirikan, mereka bisa punya waktu untuk berfikir dan kami berharap mereka membuka kemungkinan berdialog dengan Venezuela,” kata Maduro di Ibu Kota Caracas, Venezuela.
Maduro juga mengatakan pada awal 2017 lalu, Delcy Rodriguez, yang ketika itu menjabat sebagai Menteri Luar Negeri Venezuela, mendapat undangan dari Presiden Trump untuk menghadiri acara inagurasi Trump sebagai orang nomor satu di Amerika. Namun Rodriguez tak menghadiri undangan itu karena merasa tak nyaman. Rodriguez sekarang ini sudah menjabat sebagai Wakil Presiden Venezuela.
Maduro juga mengklaim, seorang perantara dari Presiden Trump mengundangnya untuk melakukan pertemuan dengan Trump selama sidang umum PBB pada akhir 2018. Ketika itu, Maduro siap untuk bertemu, namun Trump menolak pertemuan itu terjadi.
Presiden Trump mengatakan saat itu, dia siap melakukan pertemuan dengan Presiden Maduro namun pertemuan seperti itu tidak ada dalam agendanya (di sidang umum PBB). Gedung Putih dan Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat tak mau berkomentar soal ini.
Sumber: https://www.reuters.com/article/venezuela-election/trump-sought-contacts-with-venezuela-early-in-his-term-maduro-says-idUSKBN28I2OW