Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Seorang peramal dihukum tiga tahun penjara setelah seorang korban melaporkan ke polisi karena gagal menemukan cinta dan malah menghabiskan uang untuk mendapat nasihat dari peramal itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Identitas korban tidak dipublikasi. Dia menghabiskan uang hingga £1,000 atau sekitar Rp 18 juta untuk mendapatkan nasihat dari peramal yang berada di Istambul, Turki. Korban sangat inign mendapatkan suami idamannya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Dikutip dari mirror.co.uk, Jumat, 15 Maret 2019, peramal yang tidak dipublikasi identitasnya membacakan diagram perbintangan untuk membantu korban menemukan cinta sejatinya.
Ilustrasi kartu tarot/ramalan. Pixabay
Si peramal berkeras jalan keberuntungan korban telah tertutup dan dia meminta uang 2,000 TRY untuk memuluskan jalan keberuntungan korban.
Namun kendati korban telah membayar jumlah uang yang diminta, nyatanya dia masih belum menemukan jodoh. Dia lalu diramal kalau keberuntungannya masih dikutuk sehingga dia harus membayar lagi 4,000 TRY dan permintaan itu dituruti korban.
Ketika sudah enam bulan berlalu dan korban masih belum ketemu jodoh, korban akhirnya memutuskan untuk melapor kepada polisi. Pengadilan Kriminal Istambul menjatuhkan putusan bahwa si peramal telah melakukan penipuan dengan menyalah gunakan kepercayaan korban. Peramal tersebut divonis bersalah dan divonis tiga tahun penjara.