Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Retno Marsudi Minta Perdagangan RI dengan Cina Dipermudah

Total perdagangan bilateral Cina-Indonesia mencapai rekor baru senilai US$133,65 miliar atau sekitar Rp2 kuadriliun.

22 Februari 2023 | 14.14 WIB

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menerima kunjungan timpalannya dari Cina Qin Gang di Gedung Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Rabu, 22 Februari 2023. Dok: Kementerian Luar Negeri
Perbesar
Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menerima kunjungan timpalannya dari Cina Qin Gang di Gedung Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Rabu, 22 Februari 2023. Dok: Kementerian Luar Negeri

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menyatakan hambatan perdagangan Cina ke Indonesia harus diatasi, di tengah upaya penguatan kerja sama Jakarta dan Beijing. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Retno menyampaikan ini saat menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Cina Qin Gang ke Jakarta pada Rabu, 22 Februari 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Keduanya memimpin pertemuan Joint Commission for Bilateral Cooperation (JCBC) RI-RRT ke-4, yang terakhir kali dilaksanakan pada 2018.

“Secara khusus, saya sampaikan permintaan agar berbagai hambatan dagang dapat diatasi,” kata Retno dalam pernyataan pers.

Menteri Retno menyampaikan, memuluskan perdagangan Cina ke Indonesia itu mencakup proses perizinan eksportir Indonesia; finalisasi pembentukan protokol baru untuk akses ekspor buah-buahan tropis – termasuk alpukat, mangga, kelapa, dan durian; serta ekspor produk perikanan Indonesia.

Menurut Retno, Cina adalah mitra dagang terbesar Indonesia. Pada 2022, total perdagangan bilateral mencapai rekor baru senilai US$133,65 miliar atau sekitar Rp2 kuadriliun.

Sementara untuk investasi, tahun lalu, Cina menjadi investor ke-2 terbesar Indonesia. Di kuartal terakhir tahun lalu, Cina bahkan menjadi investor pertama Indonesia.

“Indonesia akan terus perbaiki iklim investasi, dengan terus mempertimbangkan kepentingan rakyat Indonesia,” kata Retno.

Menteri Luar Negeri Cina menyambut upaya penguatan kerja sama bilateral oleh kedua belah pihak. November lalu, rencana aksi untuk penguatan Kemitraan Strategis Komprehensif antara Cina dan Indonesia telah disepakati.

Indonesia sudah menjalin Kemitraan Strategis Komprehensif dengan Cina selama 10 tahun.

Kerja sama lain antara Indonesia dan Cina dibahas dalam pertemuan Retno dan Qin, seperti bidang kesehatan, pemanfaatan TKI, perlindungan lingkungan dan penguatan investasi hijau. Turut dibahas juga soal konektivitas dan kerja sama people-to-people.

Daniel Ahmad Fajri

Bergabung dengan Tempo pada 2021. Kini reporter di kanal Nasional untuk meliput politik dan kebijakan pemerintah. Bertugas di Istana Kepresidenan pada 2023-2024. Meminati isu hubungan internasional, gaya hidup, dan musik. Anggota Aliansi Jurnalis Independen.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus