Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Riwayat Partai Fasis Nasional yang Dibentuk Benito Mussolini

Di Italia, dulu Partai Fasis Nasional (Partito Nazionale Fascista) dipimpin oleh Benito Mussolini

17 Maret 2022 | 08.23 WIB

Benito Mussolini (depan), dok 21 April 1936. AP/Str
Perbesar
Benito Mussolini (depan), dok 21 April 1936. AP/Str

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Di Italia, dulu Partai Fasis Nasional (Partito Nazionale Fascista) dipimpin oleh Benito Mussolini. Partai ini yang berkuasa sejak 1922, dibubarkan tahun 1943. Mengutip History, Partai Fasis Nasional terbentuk setelah Mussolini berganti haluan dari yang sebelumnya sosialis menjadi fasisme.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Benito Mussolini mendirikan organisasi Fasci Italiani di Combattimento pada 1919. Organisasi ini memiliki program ultranasionalis Italia dan intimidasi terhadap lawan kiri termasuk kaum sosialis.

Riwayat Partai Fasis Nasional bentukan Benito Mussolini

Mengutip Constitutional Rights Foundation, Mussolini membentuk Partai Fasis Nasional pada 9 November 1921. Ia ingin memerintah Italia. Di hadapan ribuan pendukungnya pada Oktober 1922, Mussolini menyatakan, “Pemerintahan akan diberikan kepada kita, atau kita akan merebutnya dan berbaris di Roma.”

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Saat itu, Mussolini memimpin pawai besar kaum fasis di Roma. Raja Vittorio Emanuele III mendukung aksi itu, karena ia kurang percaya pemerintahan parlementer Italia. Raja Vittorio Emanuele III meminta Mussolini membentuk pemerintahan baru.

Mulanya, Mussolini ditunjuk sebagai perdana menteri dan bekerja sama dengan parlemen Italia. Selama menjabat, Mussolini dibantu organisasi fasisnya menjadi seorang diktator. Pada 1924, Mussolini semakin menekan reaksi kaum sosialis ketika ia memenangi pemilu yang manipulatif.

“Cara utama kaum fasis berkuasa, membunuh dan mengintimidasi partai terbesar yang paling populer (saat itu), yaitu Partai Sosialis,” kata Ruth Ben-Ghiat, ahli sejarah Universitas New York, dikutip dari Time.

Ben-Ghiat menjelaskan, kelompok teroris berseragam kemeja hitam bernama Squadrismo yang turun ke kota-kota menggunakan truk. Mereka membawa pisau, membunuh ribuan orang pada tahun 1919 hingga 1922. Pembunuhan berlanjut setelah Mussolini menjadi perdana menteri.

Kekuasaan Mussolini mendapat dukungan dari para pemilik tanah dan pengusaha, termasuk Raja Vittorio Emanuele III. “Tanpa dukungan awal itu, Mussolini tidak akan pergi ke mana pun dan tak menjadi diktator fasis pertama,” kata Ben-Ghiat.

Pada 1925, Mussolini memproklamasikan dirinya sebagai pemimpin negara fasis. Setelah berkuasa Partai Fasis Nasional berakhir pada 27 Juli 1943.

NAUFAL RIDHWAN ALY 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus