Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Rumah itu dikelilingi dinding tembok yang kukuh. Di depannya, di sebelah pohon kurma yang menjulang, sebuah tank milik tentara Amerika Serikat menumpang parkir. Di dalam rumah itu seorang laki-laki muda perlente mondar-mandir dengan pistol tersimpan rapi di balik sabuk kulit yang melingkar di pinggang. Syeikh Abdul Sattar al-Rishawi nama lelaki itu. Dia orang penting di kota Ramadi, sebuah permukiman penduduk muslim Sunni—sekitar 115 kilometer di sebelah barat Ibu Kota Bagdad.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo