Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Uni Emirat Arab atau UEA menawarkan skema visa baru kepada investor asing yang memiliki properti, ilmuwan senior, dan pengusaha. Tawaran ini untuk mendukung perekonomian dan pasar real estate UEA yang terkena dampak dari turunnya harga minyak.
Baca: Diaspora India Terbesar Ada di UEA, Triliunan Uang Dihasilkan
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Kabinet UEA telah menyetujui aturan baru ini pada hari Sabtu, 24 November 2018. UEA menawarkan skema visa baru bagi investor asing untuk tinggal selama 5 tahun dengan syarat memiliki real esate dengan nilai sedikitnya 5 juta dirham atau setara dengan US4 1,4 juta dan tidak memiliki pinjaman, seperti dikutip dari Channel News Asia, Minggu, 25 November 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Pembaruan visa untuk 10 tahun akan diberikan kepada investor asing yang memiliki investasi di UEA sedikitnya senilai 10 juta dirham atau bagi yang tidak memiliki aset real estate nilainya sedikitnya 60 persen dari 10 juta dirham.
Baca: UEA Sahkan UU Anti Pencucian Uang dan Pendanaan Teroris
Investor yang memenuhi syarat tersebut dapat membawa istri dan anak-anaknya untuk tinggal di UEA.
Tawaran lainnya ditujukan kepada ilmuwan dan peneliti dengan kualitas top dengan pemberian visa untuk tinggal selama 10 tahun di UEA. Adapun mahasiswa dengan nilai luar biasa baik dapat tinggal di UEA selama 5 tahun.
Pemerintah UEA akan menghapus aturan visa yang berlaku saat ini dan aturan ivsa baru akan diberlakukan pada Mei mendatang. Visa yang berlaku saat ini berlaku untuk beberapa tahun lamanya, itu pun tergantung pada visa utama yang dimiliki.