Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Pendapat

Mampukah Presiden Terpilih Merombak Kebijakan Energi Jokowi?

Kebijakan energi pemerintahan Presiden Joko Widodo bertentangan dengan kebutuhan percepatan transisi energi. Apa pekerjaan rumah presiden baru nanti?

25 Januari 2024 | 00.00 WIB

Ilustrasi: Tempo/Kuswoyo
material-symbols:fullscreenPerbesar
Ilustrasi: Tempo/Kuswoyo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ringkasan Berita

  • Presiden terpilih dalam Pemilu 2024 memegang peran kunci dalam mengkonkretkan aksi iklim.

  • Alih-alih mengoptimalkan penambahan bauran energi terbarukan, pemerintah malah mengembangkan solusi palsu transisi energi.

  • Ketiga pasang capres-cawapres belum menunjukkan gagasan yang kuat dalam rencana kebijakan energi mereka.

Tata Mustasya

Masuk untuk melanjutkan baca artikel iniBaca artikel ini secara gratis dengan masuk ke akun Tempo ID Anda.
  • Akses gratis ke artikel Freemium
  • Fitur dengarkan audio artikel
  • Fitur simpan artikel
  • Nawala harian Tempo
Tata Mustasya

Senior Campaign Strategist di Greenpeace Internasional dan pengajar di Fakultas Ekonomi dan Bisnis UPN Veteran Jakarta

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus