Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Pendapat

Prabowo dan Kebijakan Energi Jokowi 2.0

Kebijakan gagal transisi energi di era Jokowi mungkin akan berlanjut di era Prabowo. Indonesia kian tertinggal dari negara lain.

29 Maret 2024 | 00.00 WIB

Prabowo dan Kebijakan Energi Jokowi 2.0
Perbesar
Prabowo dan Kebijakan Energi Jokowi 2.0

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

PRABOWO Subianto sudah hampir pasti bakal menjabat Presiden RI periode 2024-2029. Hasil ini menguatkan kerisauan publik, baik karena berbagai dugaan pelanggaran dalam pelaksanaan pemilihan presiden maupun tanda tanya mengenai demokrasi Indonesia dalam lima tahun ke depan. Kecemasan juga dirasakan para penganjur transisi energi. Hasil Pemilihan Umum 2024 menggambarkan kebijakan Presiden Joko Widodo dalam hal transisi energi—yang gagal masuk jalur tepat—akan berlanjut pada era Prabowo. 

Masuk untuk melanjutkan baca artikel iniBaca artikel ini secara gratis dengan masuk ke akun Tempo ID Anda.
  • Akses gratis ke artikel Freemium
  • Fitur dengarkan audio artikel
  • Fitur simpan artikel
  • Nawala harian Tempo

Juru Kampanye Iklim dan Energi Greenpeace Indonesia Adila Isfandiari berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Kolom Hijau merupakan kolaborasi Tempo dengan sejumlah organisasi masyarakat sipil di bidang lingkungan. Kolom Hijau terbit setiap pekan.

Tata Mustasya

Senior Campaign Strategist di Greenpeace Internasional dan pengajar di Fakultas Ekonomi dan Bisnis UPN Veteran Jakarta

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus