Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Newsletter

Peta Baru Industri Televisi Digital

Sudah tiga bulan migrasi siaran televisi analog ke televisi digital berjalan di hampir seluruh wilayah.

18 Januari 2023 | 14.00 WIB

Peta Baru Industri Televisi Digital
material-symbols:fullscreenPerbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

EKONOMI DAN BISNIS
18 Januari 2022

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Stasiun Baru Pemain Lama

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sudah tiga bulan migrasi siaran televisi analog ke televisi digital berjalan di hampir seluruh wilayah. Selama itu pula penonton televisi menikmati konten dari stasiun-stasiun baru yang memenuhi kanal siaran gratis atau free to air berbasis sinyal digital.

Tak hanya tayangan dari stasiun besar seperti RCTI, SCTV atau Indosiar, di era siaran tivi digital pemirsa bisa menonton konten dari kanal bikinan organisasi kemasyarakatan, seperti Muhammadiyah atau Nahdlatul Ulama.

Inilah era baru industri televisi, yang memungkinkan siapa saja bisa mengisi ribuan kanal siaran. Berbeda dengan sistem analog dengan kanal yang dikuasai pemain besar, siaran digital menawarkan peluang bagi ratusan pemain baru menayangkan konten mereka secara nasional maupun di tingkat lokal. 

Daya tawar dari sistem digital, selain kualitas siaran yang mulus dibandingkan analog, adalah peluang bagi pemain baru untuk berebut kue iklan. Tapi pemain besar tak mau kalah set. Jauh-jauh hari, mereka sudah berekspansi dengan membikin jejaring stasiun televisi nasional, regional, maupun lokal. 

Satu grup besar kini memiliki empat atau lima stasiun yang menyajikan tayangan berbeda, mulai dari berita, hiburan, olahraga atau konten untuk anak-anak. Di tengah kondisi tersebut apakah pemain baru sanggup bersaing dengan juragan media besar yang menguasai banyak jaringan?

Selain cerita industri televisi, kami juga memiliki cerita tentang rumitnya menyatukan pengelolaan investasi dana pensiun badan usaha milik negara. Ini adalah buntut dari carut-marut pengelolaan dana pensiun BUMN yang kerap kali bermasalah. Selamat membaca

Fery Firmansyah
Redaktur Utama

Acak Kanal Pilih Konten
Penyelenggara siaran televisi menuai berkah dari platform video streaming. Siapa yang merajai segmen ini?

===

Satu Wadah Dana Pensiun Pelat Merah
Pemerintah berupaya mengintegrasikan pengelolaan dana pensiun BUMN di satu lembaga. Mengapa masih banyak yang kontra?

===

===

SINYAL PASAR

Nur Haryanto

Pemerhati olahraga, mantan wartawan Tempo

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus