Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Olahraga

Ditanya Soal Penjualan Tiket Indonesia Open 2019, Panpel Bungkam

Panitia pelaksana turnamen bulu tangkis Indonesia Open 2019 bungkam soal penjualan tiket, yang menurut mereka tidak akan disampaikan ke publik.

16 Juli 2019 | 12.17 WIB

(dari kiri) Pebulu tangkis Jepang Kento Momota, pebulu tangkis Cina Zheng Siwei, pebulu tangkis Inggris Chris Langridge, pebulu tangkis Denmark Anders Antonsen, pebulu tangkis Jepang Wakana Nagahara dan pebulu tangkis Cina He Bingjiao saat konferensi pers menjelang Blibli Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Senin, 15 Juli 2019. Turnamen bulutangkis itu akan digelar pada 16 hingga 21 Juli 2019. TEMPO/M Taufan Rengganis
Perbesar
(dari kiri) Pebulu tangkis Jepang Kento Momota, pebulu tangkis Cina Zheng Siwei, pebulu tangkis Inggris Chris Langridge, pebulu tangkis Denmark Anders Antonsen, pebulu tangkis Jepang Wakana Nagahara dan pebulu tangkis Cina He Bingjiao saat konferensi pers menjelang Blibli Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Senin, 15 Juli 2019. Turnamen bulutangkis itu akan digelar pada 16 hingga 21 Juli 2019. TEMPO/M Taufan Rengganis

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Penonton Indonesia Open 2019 mengular di area penukaran tiket online Istora Gelora Bung Karno Senayan Jakarta pada hari perdana pertandingan bulu tangkis, Selasa pagi.

"Saya beli tiket secara online untuk saya dan dua teman. Kebetulan saya ngefans dengan Kevin Sanjaya dan berharap dia bisa lolos ke final," kata salah satu penonton, Alia, di Jakarta.

Ratusan penonton tampak mengantre di tempat penjualan tiket yang berlokasi di sisi selatan gerbang masuk Istora sejak pukul 08.00 WIB.

Mereka mengantre dengan tertib pada lima jalur antrean yang disiapkan panitia menuju kaca transaksi.

Lokasi penjualan tiket terbagi atas dua lokal bangunan semi permanen, masing-masing koridor penukaran tiket online blibli.com dan tiket.com, sedangkan di sebelahnya koridor pembelian tiket.

Tiket yang dijual secara offline berjenis blue untuk kelas VIP Rp100.000, red Rp50.000 untuk kelas 1, dan black untuk kelas 2 Rp25.000

Salah satu petugas melalui pengeras suara menginformasikan bahwa tiket offline kelas VIP telah terjual habis, sehingga area ticketing hanya diperuntukan bagi penukaran tiket online.

"Tiket blue habis, saat ini kami hanya melayani penukaran tiket online. Untuk pembelian tiket black dan red dipersilakan membeli di area parkir atau luar Istora," katanya melalui pengeras suara.

Ketua Panitia Pelaksana Indonesia Open 2019, Achmad Budiharto, yang dihubungi Antara melalui sambungan telepon belum mau berkomentar tentang alokasi jumlah tiket serta yang terjual pada hari perdana penyelenggaraan Indonesia Open.

"Saya sedang ada rapat," katanya singkat.

Sejumlah panitia acara yang dikonfirmasi di ruang kaca ticketing Istora Senayan memastikan bahwa informasi terkait penjualan tiket Indonesia Open 2019 tidak akan diinformasikan kepada publik.

"Saya pastikan bahwa penjualan tiket kami tidak akan disampaikan kepada media," ujar salah satu petugas tiket bulu tangkis Indonesia Open 2019.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus