Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Olahraga

Indonesia Sabet Gelar Juara Umum Pencak Silat di Belgia

Indonesia meraih tujuh medali emas, satu medali perak, dan

enam medali perunggu

10 Mei 2017 | 01.53 WIB

Ilustrasi Kejurnas Pencak Silat di Unila(Komunika Online)
Perbesar
Ilustrasi Kejurnas Pencak Silat di Unila(Komunika Online)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Pencak silat Indonesia menyabet gelar juara umum dengan meraih tujuh medali emas, satu medali perak, dan enam medali perunggu dalam turnamen Belgia Terbuka 2017 yang berlangsung di Schoten, Belgi, pada 6-7 Mei.

Baca juga: Hanifan Ingin Jadi Juara Dunia Silat

"Selain menjadi juara umum, tim Indonesia juga meraih tim terbaik dan Eka Yulianto meraih gelar atlet putra terbaik," kata pelatih kepala pelatnas Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Rony Safullah dalam pesan singkat kepada Antara di Jakarta, Selasa.

Tujuh atlet pencak silat Merah-Putih yang meraih medali emas dalam Belgia Terbuka 2017 adalah Rudi Susanto pada kelas A putra, Hanifan Yudani pada kelas C Putra, Eka Yulianto pada kelas G putra, Nirmala Oktaviani pada kelas A putri, Wewey Wita pada kelas B putri, Sarah Tria Monita pada kelas C putri, dan Pipit Kamelia pada kelas E putri.

Eko Febrianto yang turun pada kelas B putra meraih medali perak. Sedangkan enam medali perunggu dipersembahkan oleh Galang Tri W. pada kelas B putra, Iqbal Chandra pada kelas D putra, Komang Harik pada kelas E putra, Amri Rusdana pada kelas F putra, Aji Bangkit pada kelas I putra, dan Selly Andriani pada kelas D putri.

Tiga belas negara yang mengikuti kejuaraan pencak silat Belgia Terbuka 2017 adalah Austria, Amerika Serikat, Belanda, Belgia, Indonesia, Inggris, Jerman, Malaysia, Prancis, Singapura, Suriname, Swiss, dan Thailand.

"Kami akan tetep mengevaluasi hasil kejuaraan di Belgia. Kami berusaha mencapai hasil maksimal dalam SEA Games 2017 di Malaysia," kata Rony.

Sementara, tim Malaysia meraih posisi runner-up dengan lima medali emas dan tim Singapura meraih peringkat ketiga dengan satu medali emas.

Direktur Program Kepelatihan Performa Tinggi Satlak Prima Zamrony Zamir meminta tim Indonesia juga dapat berprestasi dalam SEA Games 2017 dan Asian Games 2018 setelah meraih juara umum dalam Belgia Terbuka 2017.

"Di Belgia, para atlet dan pelatih juga dapat memantau perkembangan prestasi lawan-lawan yang akan turun dalam SEA Games 2017 dan Asian Games 2018. Para pelatih juga sekaligus melihat kekurangan yang masih dimiliki atlet-atlet kita," kata Zamrony pada tim pencak silat.

ANTARA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Yocta Nurrahman

Yocta Nurrahman

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus