Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Olahraga

Taylor Fritz Kalahkan Tsitsipas, Hadapi Novak Djokovic di Perempat Final Australian Open 2024

Penis unggulan ke-12 asal Amerika, Taylor Fritz, lolos ke babak perempat final turnamen Australian Open 2024 dan akan menantang Novak Djokovic.

21 Januari 2024 | 19.30 WIB

Petenis asal Amerika Serikat, Taylor Fritz. REUTERS/Kelly Defina
material-symbols:fullscreenPerbesar
Petenis asal Amerika Serikat, Taylor Fritz. REUTERS/Kelly Defina

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Penis unggulan ke-12 asal Amerika, Taylor Fritz, lolos ke babak perempat final turnamen Australian Open 2024, Minggu, 20 Januari. Ia menyingkirkan runner-up tahun lalu, Stefanos Tsitsipas, dan akan menantang juara bertahan Novak Djokovic.

Pertandingan berlangsung ketat pada dua set pembuka. Namun, Fritz meningkatkan kecepatannya dengan mengalahkan unggulan ketujuh asal Yunani itu 7-6(7/3), 5-7, 6-3, 6-3 dalam waktu tiga jam.

Fritz mengatakan kuncinya adalah "mempercayai pukulan," ditambah dengan servis yang baik sepanjang pertandingan.

Petenis berusia 26 tahun memiliki catatan menang kalah 0-8 dalam pertemuan head to head dengan Djokovic, namun dia mengatakan performanya telah meningkat dan menikmati pertarungan melawan unggulan teratas.

"Saat saya memainkannya, saya belum menunjukkan level terbaik saya dan Anda perlu melakukannya jika ingin melengkapinya dengan seseorang seperti Djokovic," kata Fritz seperti disiarkan AFP, Minggu.

Set pertama yang berjalan ketat berlanjut dengan tiebreak, di mana Fritz dengan cepat memimpin dan tidak melepaskan keunggulannya.

Set kedua giliran Tsitsipas merebut untuk menyamakan kedudukan 7-5. Fritz mematahkan servis dua kali pada set ketiga untuk unggul dan mengulangi hal tersebut pada set keempat, memenangi empat gim terakhir untuk meraih kemenangan.

Komentar Djokovic

Sementara itu, Djokovic, yang melaju ke perempat final setelah mengalahkan unggulan ke-20 Adrian Mannarino 6-0, 6-0, 6-3, merasa tekanan saat latihan dan pertandingan berkurang musim ini.

Namun, ia tetap punya tekad yang besar untuk memenangi Australian Open meski kini berusia 36 tahun.

"Anda bisa melihatnya bahkan sampai hari ini. Saya unggul 6-0. Itu adalah pertandingan yang panjang, dan saya seperti melanjutkan diskusi, diskusi panas, dengan tim saya," ujar Djokovic.

"Saya selalu mencari penampilan terbaik dari diri saya, jadi saya berusaha keras setiap hari untuk mewujudkannya. Ketika hal itu tidak terjadi, saya frustrasi."

"Masih ada. Bara apinya masih menyala. Saya pikir itulah yang memungkinkan saya berada di tempat saya sekarang dan mencapai hal-hal yang telah saya capai."

Pilihan Editor: Hokky Caraka Optimistis Peluang Timnas Indonesia Saat Lawan Jepang di Piala Asia

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus