Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Juara tinju dunia kelas berat WBC, Deontay Wilder dikenal sebagai raja KO. Petinju dengan julukan The Bronze Bomber ini memiliki catatan 41 kali menang KO dari 42 kemenangan dan 1 seri dalam rekor pertarungannya.
Namun dari seluruh kemenangan KO tersebut, hanya ada dua yang menjadi favorit dan sangat berkesan bagi Wilder. Dia menyebutkan kemenangan KO atas Artus Szpilka sebagai yang paling berkesan untuknya.
Duel Wilder vs Szpilka digelar di Barclay Center, New York pada 16 Januari 2016. Pertarungan melawan petinju asal Polandia tersebut merupakan upaya Wilder yang ketiga untuk mempertahankan gelar juaranya.
Duel tersebut berakhir dengan kemenangan KO ronde 9 untuk Wilder. Sebuah straight kanan petinju asal Tuscaloosa, Alabama itu mengakhiri perlawanan Szpilka yang tergeletak pingsan di kanvas akibat hantaman bogem Wilder.
“Melawan Szpilka yang orang Polandia, saya merasa seperti dalam film Rocky. Suasana pertandingan saat itu begitu ramai. Pendukung Szpilka begitu bersemangat mendukungnya, seperti di pertandingan sepak bola. Mereka berteriak-teriak dan bernyanyi untuk mendukungnya. Namun semua lantas terdiam ketika satu pukulan saya mengakhiri pertarungan,” kata Wilder.
Kemenangan KO kedua yang berkesan bagi Wilder adalah saat mengalahkan sesama petinju Amerika, Dominic Breazeale. Pertarungan yang menjadi upaya Wilder mempertahankan gelar untuk kali kesembilan, juga digelar di Barclay Center pada 18 Mei 2019.
Duel Wilder vs Breazeale berlangsung sangat singkat, hanya 1 ronde. Breazeale tumbang juga akibat pukulan kanan Wilder yang membuatnya tak mampu bangkit dari knock down.
“Saya sendiri terkejut mendapati kemenangan yang sangat singkat atas Dominic, karena dia petinju yang menurut saya bagus dan akan melawan dengan keras,” ujar Wilder.
Deontay Wilder akan menghadapi Tyson Fury di MGM Grand Las Vegas pada 22 Februari 2020, dalam upaya mempertahankan gelar kesebelas. Fury adalah satu-satunya petinju yang mampu bertarung seri melawan Wilder, saat mereka bertanding untuk kali pertama dalam laga tinju dunia di Los Angeles pada 1 Desember 2018.
TOP RANK BOXING
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini