Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Mobil

Pakar: BBM Pertamax Paling Cocok untuk Mobil dan Motor

Tri menyarankan PT Pertamina (Persero) hanya memasarkan BBM Pertamax dengan RON 92 dan RON 98.

12 Oktober 2020 | 19.35 WIB

Papan harga penjualan BBM di SPBU Pertamina kawasan Kuningan, Jakarta, Senin, 6 Januari 2020. Pertamax turun harga dari semula Rp 9.850 menjadi Rp 9.200 per liter, sementara Pertamax Turbo turun harga dari semula Rp 11.200 menjadi Rp 9.900 per liter. Tempo/Tony Hartawan
Perbesar
Papan harga penjualan BBM di SPBU Pertamina kawasan Kuningan, Jakarta, Senin, 6 Januari 2020. Pertamax turun harga dari semula Rp 9.850 menjadi Rp 9.200 per liter, sementara Pertamax Turbo turun harga dari semula Rp 11.200 menjadi Rp 9.900 per liter. Tempo/Tony Hartawan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta – Ahli Konversi Energi Institut Teknologi Bangung, Tri Yuswidjajanto, menegaskan bahwa standar minimal bahan bakar minyak atau BBM Pertamax yang aman bagi mobil dan motor.

Dia mengatakan, berdasarkan standar mesin Euro 2 kendaraan minimal menggunakan BBM dengan kandungan RON (Research Octane Number) 91 atau setara Pertamax.

“Sejak 2003 kita menerapkan standar Euro 2 maka tidak ada lagi kendaraan yang cocok dengan Premium," ujar Tri dalam webinar hari ini, Senin, 12 Oktober 2020.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

BBM RON 91 memiliki kandungan sulfur yang lebih rendah dibandingkan dengan Premium (RON 88). Premium pun kini sudah tidak sesuai dengan mesin kendaraan yang baru.

Tri lantas merinci bahaya penggunaan Premium untuk mobil atau motor. Premium berakibat fatal bagi lingkungan dan masyarakat sebab akan menghasilkan gas buang atau emisi yang lebih tebal.

Mesin yang terus dipacu dengan BBM Premium pun akan lebih cepat usang akibat fatality converter kendaraan terpapar kandungan sulfur yang tinggi.

“Jadi fatality converter-nya cepat mati."

BBM Premium juga tak memiliki kandungan adiktif sehingga kendaraan membutuhkan perawatan yang lebih intensif. Biaya perawatan menjadi lebih banyak.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tri menilai masyarakat Indonesia cenderung jarang menghitung manfaat keekonomian penggunaan BBM dengan kandungan oktan yang lebih tinggi. Ini karena masyarakat hanya memilih bahan bakar berdasarkan harga.

Sebenarnya, Tri mengatakan, memilih BBM dengan oktan tinggi bakal lebih efisien bagi pengguna kendaraan.

Tri menyarankan PT Pertamina (Persero) hanya menjual BBM Pertamax dengan RON 92 dan RON 98. Dengan penjualan Pertamax yang besar tentu harga eceran bisa ditekan.

Francisca Christy Rosana

Lulus dari Universitas Gadjah Mada jurusan Sastra Indonesia pada 2014, ia bergabung dengan Tempo pada 2015. Kini meliput isu politik untuk desk Nasional dan salah satu host siniar Bocor Alus Politik di YouTube Tempodotco. Ia meliput kunjungan apostolik Paus Fransiskus ke beberapa negara, termasuk Indonesia, pada 2024 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus