Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Politik

Budi Gunadi Beri Sinyal Bakal Jadi Menteri Kesehatan di Kabinet Prabowo

Budi Gunadi Sadikin memberi sinyal akan kembali menduduki kursi Menteri Kesehatan

15 Oktober 2024 | 09.33 WIB

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memberikan keterangan pers terkait kasus dugaan perundungan mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Universitas Diponegoro berinsial ARL (30) hingga mengakibatkan korban bunuh diri di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Kamis, 15 Agustus 2024. Polisi menemukan buku harian korban di kamar kos korban, yang menceritakan beratnya menjadi mahasiswa kedokteran dan menyinggung urusan dengan seniornya. ANTARA/Indrianto Eko Suwarso
Perbesar
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memberikan keterangan pers terkait kasus dugaan perundungan mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Universitas Diponegoro berinsial ARL (30) hingga mengakibatkan korban bunuh diri di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Kamis, 15 Agustus 2024. Polisi menemukan buku harian korban di kamar kos korban, yang menceritakan beratnya menjadi mahasiswa kedokteran dan menyinggung urusan dengan seniornya. ANTARA/Indrianto Eko Suwarso

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Budi Gunadi Sadikin memberi sinyal akan kembali menduduki kursi Menteri Kesehatan. Dia mengatakan membahas masalah kesehatan saat bertemu dengan presiden terpilih, Prabowo Subianto, pada Senin malam, 14 Oktober 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Tadi membicarakan masalah kesehatan, jumlah dokternya harus cukup, dokter spesialis harus cukup, dan bagaimana pendidikan dokter ini bisa diperbanyak," kata Budi setelah mengunjungi rumah Prabowo di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selain itu, Budi mengaku telah menandatangani pakta integritas sebelum hadir memenuhi undangan Prabowo. "Ya, itu ada," katanya.

Selain memperbanyak jumlah dokter, Budi mengatakan Prabowo juga meminta pengentasan penyakit tuberculosis dan malaria menjadi prioritas. "Tadi beliau meminta agar TB dan Malaria itu harusnya bisa cepat dieliminasi vaksinnya, supaya penyakit ini bisa hilang di tengah masyarakat," kata Budi.

Prabowo memanggil 49 calon menteri ke kediamannya, Senin kemarin. Prabowo memanggil para kandidat calon menteri sejak pukul 15.00. Para politisi, pejabat negara hingga kalangan pengusaha tampak silih berganti mendatangi rumah Prabowo.

Ketua Umum Partai Gerindra itu selesai menerima tamu pada pukul 21.30. Setelah memanggil nama-nama yang akan mengisi kabinet mendatang, Prabowo akan mengumpulkan calon menteri tersebut di Hambalang.

Ketua Harian Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, mengatakan pertemuan di Hambalang akan berlangsung pada Rabu, 16 Oktober. Adapun pada siang ini, kata Dasco, Prabowo akan kembali menerima sisa nama calon menteri yang belum sempat hadir pada Senin malam.

"Siang ini juga akan dipanggil para calon wakil menteri dan kepala badan," kata Dasco, Senin malam. 

Nandito Putra

Lulus dari jurusan Hukum Tata Negara UIN Imam Bonjol Padang pada 2022. Bergabung dengan Tempo sejak pertengahan 2024. Kini menulis untuk desk hukum dan kriminal. Anggota Aliansi Jurnalis Independen.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus