Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat Inspektur Jenderal Mohammad Iqbal memaparkan hasil evaluasi dalam tugas pengamanan di lapisan ketiga yang berada di luar areal Sirkuit Mandalika, Lombok.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Evaluasi tersebut dari pelaksanaan Asia Talent Cup (ATC) 2021 untuk bahan pengamanan di ajang balap World Superbike (WSBK) pada akhir pekan ini, 19—21 November 2021. Salah satunya masalah kemacetan arus lalu lintas yang terjadi di dua jalur menuju Sirkuit Mandalika, baik pada saat kedatangan maupun kepulangan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Memang ada kemacetan. Akan tetapi, itu tidak lama karena ada tim pengurai dan hadir sangat cepat dan tanggap," kata Iqbal, Senin 15 November 2021.
Begitu juga dengan antusias masyarakat yang menonton melalui areal perbukitan dan ada pula yang naik ke atas pohon di sekitar areal Sirkuit Mandalika. Menurut Iqbal, hal itu bentuk dari euforia masyarakat. "Silakan, itu areal publik dan saya anggap itu tidak perlu dibesar-besarkan," ujarnya.
Hal tersebut juga dinilai manusiawi terjadi. Apalagi, ajang balap kelas internasional ini sudah menjadi sesuatu hal yang baru hadir di tengah masyarakat Indonesia. "Itu indikator bahwa ajang balap kemarin memberikan magnet yang kuat, terdengar ke mana-mana," ujarnya.
Namun, dia mengingatkan agar masyarakat yang menonton di luar areal Sirkuit Mandalika tetap menjaga protokol kesehatan. Keselamatan jiwa dan keamanan juga harus menjadi perhatian bersama.
Baca: Resmikan Sirkuit Mandalika, Jokowi: Siap untuk Ajang Kelas Dunia