Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia atau PDIP Megawati Soekarnoputri kembali mengungkap kedekatannya dengan Calon Presiden Prabowo Subianto. Dalam pidato di Hari Ulang Tahun PDIP ke-46, Megawati menyebut hubungannya dengan Prabowo baik-baik saja. "Saya bilang, saya dan Pak Prabowo berhubungan baik," ujar dia di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis 10 Januari 2019.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Bahkan kata Megawati, orang dekat Prabowo kerap mengatakan pada dirinya bahwa Ketua Umum Partai Gerindra itu selalu rindu nasi goreng buatannya. "Orang dekatnya Pak Prabowo bilang, dia kangen lho sama nasi goreng saya," ujar Megawati.
Soal keinginan Prabowo mencicipi nasi goreng buatannya lagi juga pernah diungkap Megawati pada acara Megawati Bercerita di kantor DPP PDIP, Senin 7 Januari 2019. Saat itu, Mega bercerita hubungan baiknya dengan Prabowo bisa terlihat saat pertemuan kedua tokoh itu dalam acara kompetisi Asian Games cabang olahraga Pencak Silat di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Agustus tahun lalu.
Saat itu, ujar Megawati, Prabowo sampai berganti pakaian untuk menyambut dirinya. "Terus dia menagih janji saya mau bikinin nasi goreng. Pak Prabowo suka nasi goreng saya," ujar Presiden RI ke-lima itu.
Megawati dan Prabowo Subianto pernah menjadi pasangan calon presiden dan calon wakil presiden pada Pemilihan Presiden 2009. Lawan mereka saat itu adalah pasangan SBY - Boediono, dan Jusuf Kalla - Wiranto.
Pasangan Megawati - Prabowo ditetapkan di hari terakhir menjelang pendaftaran ke KPU pada 15 Mei 2009. Proses koalisi PDIP dan Gerindra ini memakan waktu yang panjang dan cukup alot.
Selama kampanye, keakraban keduanya kerap terlihat. Salah satunya adalah saat masa tenang menjelang pemungutan suara, Prabowo tampak akrab masak bersama Megawati di kediaman Ketua Umum PDIP itu Jalan Kebagusan, Jakarta Selatan pada 7 Juli 2009.
Namun dalam Pilpres itu, pasangan Megawati - Prabowo kalah dari pasangan SBY - Boediono. Sejak itu, keduanya jarang terlihat bersama lagi. Saat Pilpres 2014, Megawati memilih menunjuk Joko Widodo sebagai calon presiden.
Adapun Prabowo maju sebagai calon presiden dari Gerindra berpasangan dengan Hatta Radjasa. Kini Megawati kembali berada di belakang Jokowi yang berhadapan lagi dengan Prabowo.
DEWI NURITA