Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Head of Sekolah.mu, Najeela Shihab, buka suara terkait pernyataan sejumlah anggota DPR RI terhadap adiknya, Najwa Shihab, yang dituding ikut menikmati Kartu Prakerja. Ia mengatakan adiknya tidak memiliki hubungan dengan perusahaan rintisannya itu.
"Narasi dan atau Najwa sebagai co-founder Narasi juga tidak ada ada kaitannya dengan Sekolah.mu, baik dari segi kepemilikan saham maupun pengelolaan. Satu-satunya hubungannya adalah saya sebagai salah satu pemegang saham dan CEO Sekolah.mu merupakan kakak Najwa," kata Najeela saat dihubungi Tempo, Rabu, 6 Mei 2020.
Najeela mengatakan Najwa Shihab dan Narasi TV tak terlibat dalam program Kartu Prakerja melalui platform aplikasi belajar tersebut. Ia menjelaskan dalam program Kartu Prakerja, Sekolah.mu memiliki sejumlah mitra yang menjadi penyedia konten pelatihan tapi Narasi atau Najwa Shihab tidak termasuk di dalamnya. "Narasi enggak ikutan karena rancangan pelatihan Narasi enggak sesuai dengan yang dibutuhkan (program) Prakerja," tuturnya.
Menurut Najeela, Sekolah.mu dan Narasi memang memiliki kerja sama, namun hal itu di luar konten untuk program Kartu Prakerja. Sebabnya ada logo Narasi di web resmi Sekolah.mu. "Itu pun (programnya) masih berlabel “coming soon”, karena memang belum terealisasi akibat pandemi ini," ucap Najeela.
Najeela berujar kemunculan Narasi itu khusus dalam rangka program karier.mu, salah satu kegiatan utama Sekolah.mu. Program ini mempertemukan antara murid, mahasiswa, dan profesional dengan dunia kerja.
Selain dengan Narasi, program karier.mu berkolaborasi dengan berbagai profesi dan dunia usaha lainnya. "Program karier.mu ini berbeda dengan program kartu prakerja," katanya.
Sebelumnya, Najwa Shihab melalui akun YouTube-nya mengkritik kinerja DPR RI yang dinilai mengutamakan membahas sejumlah RUU kontroversial ketimbang membantu penanganan Covid-19. Kritik itu pun direspon sejumlah anggota dewan dengan menuduhnya ikut menikmati program Kartu Prakerja pemerintah melalui Sekolah.mu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini