Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Pendidikan

Paus Fransiskus Bicara Tambang di Papua Nugini: Harus Mengutamakan Keadilan

Dalam perjalanan apostoliknya di Jakarta, Paus Fransiskus juga bicara soal tambang.

8 September 2024 | 12.34 WIB

Foto udara ribuan umat menghadiri misa yang dipimpin Paus Fransiskus di John Guise Stadium, Papua Nugini, Minggu, 8 September 2024. Sebanyak 35 ribu umat dari 22 provinsi di Papua Nugini menghadiri misa tersebut. TEMPO/Fransisca Christy
Perbesar
Foto udara ribuan umat menghadiri misa yang dipimpin Paus Fransiskus di John Guise Stadium, Papua Nugini, Minggu, 8 September 2024. Sebanyak 35 ribu umat dari 22 provinsi di Papua Nugini menghadiri misa tersebut. TEMPO/Fransisca Christy

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Port Moresby - Paus Fransiskus menyoroti pengelolaan sumber daya alam dalam bentuk tambang di Papua Nugini dalam kunjungan apostoliknya. Paus mengatakan pemanfaatan tambang harus memperhatikan kepentingan bersama. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

“Semua warga dapat mempromosikan inisiatif untuk mengembangkan sumber daya alam. Pengelolaan sumber daya alam harus mengutamakan keadilan,” kata Paus Fransiskus di Papua Nugini, Sabtu, 7 September 2024. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Jorge Mario Bergoglio, nama asli Paus Fransiskus, menuturkan Papua Nugini dikaruniai kekayaan alam dan budaya. Negara ini memiliki 800 bahasa, ratusan pulau, dan etnis. 
Ia menekankan perlu adanya kesadaran untuk memanfaatkan sumber daya secara berkelanjutan. 

Sebab, sumber daya alam adalah kekayaan milik masyarakat yang perlu dijaga keutuhannya. Uskup Roma ini berharap agar pengelolaan sumber daya alam tidak hanya untuk segelintir kelompok. “Bahkan jika para ahli dan perusahaan internasional besar harus terlibat dalam pemanfaatan sumber daya ini, masyarakat lokal perlu mendapatkan hak yang semestinya,” kata Paus. 

Paus juga turut menyoroti Pulau Bougainville. Paus berharap ada solusi yang maju dan bersama untuk menyelesaikan konflik di Bougainville. “Semoga kita dapat menemukan solusi definitif sambil menghindari atau menyalakan kembali ketegangan yang pernah terjadi,” kata Paus Fransiskus. 

Dalam perjalanan apostoliknya di Jakarta, Paus Fransiskus juga bicara soal tambang. Paus mengatakan saat ini harta paling berharga adalah kerukunan umat beriman atau harmoniasi.

"Dan jika benar kalian adalah tuan rumah tambang emas terbesar di dunia, ketahuilah bahwa harta yang paling berharga adalah harmonisasi. Kemauan agar perbedaan tidak menjadi alasan untuk bertikai,” kata Paus.

Francisca Christy Rosana

Lulus dari Universitas Gadjah Mada jurusan Sastra Indonesia pada 2014, ia bergabung dengan Tempo pada 2015. Kini meliput isu politik untuk desk Nasional dan salah satu host siniar Bocor Alus Politik di YouTube Tempodotco. Ia meliput kunjungan apostolik Paus Fransiskus ke beberapa negara, termasuk Indonesia, pada 2024 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus