Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Difabel

Pemerintah Inggris Benahi Lingkungan Kerja Supaya Lebih Inklusif

Catataan pemerintah Inggris menunjukkan kesenjangan antara pekerja difabel dengan non-difabel berkurang sebanyak 4,8 persen sejak 2013.

24 Januari 2022 | 20.14 WIB

Ilustrasi difabel. Shutterstock
Perbesar
Ilustrasi difabel. Shutterstock

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Inggris membuka konsultasi bagi perusahaan yang memiliki pekerja disabilitas untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih inklusif. Konsultasi tersebut mencakup praktik kerja di lapangan dan mekanisme pelaporan bagi pekerja difabel atau penyedia kerja bila memiliki pekerja penyandang disabilitas.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

"Hasil penelitian menunjukkan, perusahaan yang memiliki pekerja dengan berbagai latar belakang akan memiliki pengembalian finansial yang lebih besar ketimbang perusahaan dengan pekerja yang homogen," demikian pernyataan resmi Pemerintah Inggris seperti dikutip dari laman Global Compliance News pada Ahad, 23 Januari 2022.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sebab itu, demi mendukung terciptanya lingkungan kerja yang lebih inklusif, setiap tahun pemerintah Inggris meminta perusahaan dengan skala besar melaporkan secara berkala mengenai apa saja kesenjangan yang mungkin terjadi di tempat kerja. Misalkan kesenjangan soal gender, upah minimum, hingga pekerja dengan disabilitas dan non-difabel.

Menurut catataan pemerintah Inggris, kesenjangan antara pekerja disabilitas dengan non-disabilitas sudah berkurang di banyak perusahaan sebanyak 4,8 persen sejak 2013. Hingga kini, presentasi kesenjangan pekerja difabel dengan non-difabel masih di angka 28,4 persen. Angka tersebut menunjukkan pemerintah Inggris ingin lebih transparan dalam menyajikan data mengenai lingkungan kerja yang inklusif.

"Kami ingin menyusun sebuah strategi nasional tentang kebijakan mengenai disabilitas, termasuk pelayanan konsultasi bagi perusahaan yang memiliki pekerja difabel," tulis otoritas Inggris. Kesempatan berkonsultasi ini tersedia hingga 25 Maret 2022.

Baca juga:
Mahkamah Agung Menangkan Gugatan Guru Tunanetra Soal Seleksi CPNS Jawa Tengah

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus