Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tempe Menghilang Dipicu Mogok Perajin: Coba Bikin Tempe Sendiri di Rumah

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Perajin tempe menata alat untuk merebus kedelai di tempat usahanya saat aksi mogok produksi di Kampung Tempe Tenggilis Kauman, Surabaya, Jawa Timur, Senin, 21 Februari 2022. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Perajin tempe menata alat untuk merebus kedelai di tempat usahanya saat aksi mogok produksi di Kampung Tempe Tenggilis Kauman, Surabaya, Jawa Timur, Senin, 21 Februari 2022. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Tempe dan tahu yang merupakan makanan berbahan baku kedelai mulai menghilang di pasar-pasar terkait aksi mogok sejumlah perajin tempe dan tahu di beberapa kota seperti DKI Jakarta dan Surabaya.

Aksi mogok itu karena naiknya harga bahan baku kedelai. Dikutip dari laman dpr.go.id, dilaporkan harga kedelai dunia pada minggu pertama Februari 2022 mencapai USD 15,77 per gantang.

Menurut informasi yang disampaikan Direktur Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting Kementerian Perdagangan Isy Karim, alasan terjadinya lonjakan harga kedelai, akibat inflasi di negara produsen yang belakangan berdampak pada meningkatnya biaya input produksi, sewa lahan hingga kekurangan tenaga kerja, juga faktor cuaca.

Proses pembuatan tempe kedelai dan kacang merah meliputi perendaman, penggilingan, pencucian, perebusan, pendinginan, penambahan ragi serta pengemasan dan fermentasi, mengutip dari laman journal.uinsi.ac.id. 

Dengan kelangkaan tempe dan tahu, diketahui harganya terkerek an pengusaha olahan tahu dan tempe mengakali usaha mereka dengan mengurangi ukurannya. Berikut ini merupakan cara membuat tempe.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bahan:
Kedelai
Ragi

Cara pembuatan:
1. Kedelai direndam sebanyak 250 gram, di dalam air selama 8 jam
2. Selanjutnya, penggilingan kedelai dilakukan tujuannya untuk melepas kulit ari. Caranya dilakukan dengan memutar diikuti dengan meremas biji kedelai supaya terbelah.
3. Kemudian dilanjutkan dengan mencuci kembali biji kedelai.
4. Perebusan kedelai kembali dilakukan, caranya memasukkan kedelai di dalam panci yang sudah berisi air masak selama 30 menit. Aduk hingga seluruh kedelai terendam sempurna menggunakan pengaduk bersih.
5. Tiriskan kedelai dengan baik-baik, artinya tidak menyentuh kedelai, menghindari kontaminasj dan gagal produksi. Letakkan kedelai di wadah yang lebar tujuannya untuk proses pendinginan kedelai, tunggu selama 30 menit untuk proses pendinginan hingga suhu berkisar 35 derajat celcius.
6. Ketika sudah dipastikan kedelai kondisi dingin, lanjutkan dengan pemberian ragi sebanyak 1/2 sendok makan. Lakukan secara bertahap supaya ragi merata. Aduk hingga seluruh bahan tercampur rata.
7. Proses selanjutnya pengemasan, ambil wadah untuk membungkus tempe. Pastikan pembungkus tempe ada diberikan ruang udara.
8. Tempe yang telah di dalam wadah pembungkus ke dalam inkubator bersuhu 30 derajat celcius. Rentang waktu selama 36-48 jam menunggu proses fermentasi tempe berlangsung. Suhu terbaik untuk proses feentasi yakni 30 derajat celcius. Tempe yang sudah matang ditandai dengan adanya miselium putih dan tekstur tempe lebih padat.

Begitulah proses cara pembuatan tempe. Tertarik?

TIKA AYU
Baca juga : Produsen Tempe di Sunter Jaya Sudah Mulai Mogok Produksi Hari Ini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tidak Sehat, Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kedua di Dunia pada Minggu Pagi

2 hari lalu

Foto aerial kondisi polusi udara di kawasan Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, Rabu, 13 Desember 2023. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada Rabu, konsentrasi polutan particulate matter 2.5 (PM2,5) di Jakarta sebesar 41 mikrogram per meter kubik dan berada di kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif karena polusi. ANTARA/Iggoy el Fitra
Tidak Sehat, Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kedua di Dunia pada Minggu Pagi

Jakarta hanya satu level di bawah Delhi (India).


Sri Mulyani Diusulkan Jadi Calon Gubernur DKI Jakarta, Bagaimana Tanggapannya?

5 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Dok. Instagram smindrawati
Sri Mulyani Diusulkan Jadi Calon Gubernur DKI Jakarta, Bagaimana Tanggapannya?

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) DKI mengusulkan Menteri Keuangan Sri Mulyani sebagai calon Gubernur DKI Jakarta.


Daftar Pemilihan Gubernur yang Digelar pada Pilkada 2024, Mengapa Yogyakarta Tak Termasuk?

6 hari lalu

Seorang pasien ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) memasukkan surat suara ke kotak saat simulasi Pemilu 2024 di Pondok Rehabilitasi Sosial Zamrud Biru, Mustikasari, Bekasi, Jawa Barat, Selasa 13 Februari 2024. Simulasi ini untuk memberikan edukasi kepada pasien ODGJ yang memiliki DPT (Daftar Pemilih Tetap) dan berdasarkan data KPU Kota Bekasi terdapat 1.095 ODGJ yang memilki hak suara pada Pemilu 2024. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Daftar Pemilihan Gubernur yang Digelar pada Pilkada 2024, Mengapa Yogyakarta Tak Termasuk?

Pilkada 2024 akan dilaksanakan pada November 2024 di semua provinsi di seluruh Indonesia, kecuali Daerah Istimewa Yogyakarta. Apa alasannya?


Jakarta Diperkirakan Cerah Berawan Rabu Pagi hingga Sore, kecuali Jakarta Selatan dan Timur

6 hari lalu

Ilustrasi Cuaca DKI Jakarta yang berawan. Tempo/Tony Hartawan
Jakarta Diperkirakan Cerah Berawan Rabu Pagi hingga Sore, kecuali Jakarta Selatan dan Timur

Cuaca diperkirakan masih cerah berawan pada siang hari, kecuali Jakarta Selatan.


Mayoritas Jakarta Diprakirakan Berawan, Hujan Ringan Malam Hari

7 hari lalu

Ilustrasi Cuaca DKI Jakarta yang berawan. Tempo/Tony Hartawan
Mayoritas Jakarta Diprakirakan Berawan, Hujan Ringan Malam Hari

Seluruh wilayah DKI Jakarta diprakirakan cerah berawan pada pagi harinya dan sebagian besar berawan pada siang hari.


Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

17 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi saat rapat paripurna HUT DKI Jakarta, Kamis, 22 Juni 2023. ANTARA/Walda
Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.


AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

18 hari lalu

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Tempo/Pribadi Wicaksono
AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

Menteri Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan gambaran kondisi Jakarta setelah IKN beroperasi sebagai ibu kota negara.


Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

18 hari lalu

Gedung bioskop Menteng di Jakarta, 1984. Dok. TEMPO/Nanang Baso
Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

Sejak abad ke-16, Kota Jakarta telah mengalami berbagai perubahan dan perkembangan hingga secara resmi berubah menjadi DKI Jakarta, terakhir DKJ.


Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

19 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi berjalan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Senin, 10 April 2023. Prasetyo diperiksa sebagai saksi dalam tindak pidana korupsi terkait pengadaan tanah di kelurahan Pulo Gebang Kecamatan Cakung Jakarta Timur, tahun 2018-2019. TEMPO/Imam Sukamto
Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.


Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

21 hari lalu

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil DKI Jakarta Budi Awaluddin saat menghadiri rapat koordinasi daerah lintas perangkat daerah bidang sosial, kependudukan dan pencacatan sipil 2024 terkait masalah kependudukan dan kemiskinan di Jambi, Kamis (7/3/2024). ANTARA/HO-Disdukcapil DKI Jakarta
Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

Dukcapil DKI Jakarta telah mengumumkan bahwa sebanyak 92.432 NIK akan dinonaktifkan karena berbagai faktor.