Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pabrik Gula di Lamongan dan Blora Giling Bersama Awal Juni  

image-gnews
Pekerja mengggiling tetes tebu untuk menjadi gula kristal di Pabrik Gula Toelangan, Desa Tulangan, Sidoarjo (20/8). Pabrik gula yang berdiri sejak tahun 1850 ini mampu menggiling hingga 1400 ton/hari dengan jumlah produksi 1100 kuintal gula setiap harinya. TEMPO/Fully Syafi
Pekerja mengggiling tetes tebu untuk menjadi gula kristal di Pabrik Gula Toelangan, Desa Tulangan, Sidoarjo (20/8). Pabrik gula yang berdiri sejak tahun 1850 ini mampu menggiling hingga 1400 ton/hari dengan jumlah produksi 1100 kuintal gula setiap harinya. TEMPO/Fully Syafi
Iklan

TEMPO.COBojonegoro - Dua pabrik tebu di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, dan Kabupaten Blora, Jawa Tengah, akan giling bersamaan pada Rabu, 1 Juni 2016.  Pabrik gula yang tengah mempersiapkan giling adalah PT Gendis Multi Manis (PT GMM), yang berlokasi di Desa Tinapan, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. “Kami giling awal bulan Juni,” ujar Direktur Utama PT GMM Blora Kamadjaya kepada Tempo, Kamis, 26 Mei 2016.

Pabrik yang berlokasi sekitar 36 kilometer dari Kota Blora ini diproyeksikan memproduksi sekitar 5.000 ton gula per hari. Sedangkan kapasitas mesin gilingnya bisa mencapai 6.000 ton gula per hari.

Kamadjaya menuturkan perusahaannya telah menyiapkan lahan tebu sekitar 4.000 hektare, yang ada di Kabupaten Blora dan sekitarnya. Perusahaan juga menunggu kiriman tebu dari luar Blora. Termasuk dari Bojonegoro, Purwodadi, dan Rembang. Paling tidak perusahaan tersebut nantinya bisa memenuhi kebutuhan giling yang ditargetkan sekitar 40 ribu ton pada musim giling, dari 1 Juni hingga Oktober 2016.

Giling bersama juga dilakukan pabrik tebu PT Kebun Tebu Mas (KTM), Kecamatan Ngimbang, Lamongan, Jawa Timur. Pemerintah Kabupaten Lamongan berharap keberadaan pabrik gula bisa membawa gairah para petani tebu di Lamongan. “Ya, harapan Pak Bupati (Bupati Fadeli), petani tebu bisa sejahtera,” ujar juru bicara Pemerintah Kabupaten Lamongan, Sugeng Widodo, kepada Tempo, Kamis, 26 Mei 2016. Selain itu, kata Sugeng, giling tebu di Lamongan bisa mengurangi ketergantungan pada gula impor.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Adapun pabrik gula PT Kebun Tebu Mas (KTM) dijadwalkan melakukan penggilingan pada 1 Juni mendatang. Pabrik tebu ini mengklaim mampu memproduksi 12 ribu tons of cane per day (TCD). Lokasi pabrik seluas 80 hektare itu akan menampung ratusan ton tebu yang siap giling. Menurut penjabat humas PT KTM Lamongan, Mustofa, pada tahap awal produksi, baru dihasilkan sekitar 5.000 TCD. Secara bertahap, pabrik bisa melakukan penggilingan hingga 12 ribu TCD. 

SUJATMIKO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


3 Abad Lebih Kabupaten Bojonegoro, Ini Deretan 7 Kuliner Khasnya Wajib Dicicipi

21 Oktober 2023

Nasi Flambe. budaya-indonesia.org
3 Abad Lebih Kabupaten Bojonegoro, Ini Deretan 7 Kuliner Khasnya Wajib Dicicipi

Kabupaten Bojonegoro punya hari jadi pada 20 Oktober 1677 silam, atau genap berusia 346 tahun. Ini kuliner yang wajib dicicipi jika mengunjunginya.


Kabupaten Bojonegoro Menapaki 346 Tahun, Berikut 6 Destinasi Wisata Wajib Dikunjungi

20 Oktober 2023

Air Terjun Kedung Gupit. direktoripariwisata.id
Kabupaten Bojonegoro Menapaki 346 Tahun, Berikut 6 Destinasi Wisata Wajib Dikunjungi

Kabupaten Bojonegoro juga memiliki sejarah, kuliner, dan sumber daya alam melimpah yang banyak dijadikan sebagai obyek pariwisata.


Bulog Gandeng Pemkab Bondowoso dan Bojonegoro Ciptakan Ekosistem Pangan Kondusif

3 November 2022

Penandatangan kesepakatan bersama di Bondowoso dilaksanakan langsung oleh Direktur Bisnis Perum BULOG Febby Novita BULOG dan Bupati Bondowoso Salwa Arifin pada Kamis (03/11)
Bulog Gandeng Pemkab Bondowoso dan Bojonegoro Ciptakan Ekosistem Pangan Kondusif

Kerja sama ini terkait penyediaan, pendistribusian dan stabilisasi produk pangan di dua wilayah tersebut.


Erick Thohir Berharap Revitalisasi Industri Gula Penuhi Kebutuhan Nasional Jangka Panjang

10 Oktober 2022

Erick Thohir. Doc. Oxford United.
Erick Thohir Berharap Revitalisasi Industri Gula Penuhi Kebutuhan Nasional Jangka Panjang

Erick Thohir mengungkapkan revitalisasi industri gula dapat memenuhi kebutuhan gula nasional.


Badan Pangan Nasional Buat Regulasi Atur Tata Kelola Gula

4 Agustus 2022

Seorang karyawan menata produk gula di rak penyimpanan sembako di platform penjualan iPangananDotCom di gudang Perum Bulog di Tambak Aji, Semarang, Jawa Tengah, Jumat 22 Juli 2022. Perum Bulog memanfaatkan pasar daring melalui platform iPangananDotCom untuk meningkatkan pemasaran dan memperluas jangkauan produk pangan komersial ke setiap lapisan masyarakat yang telah hadir di 11 kota besar meliputi Jakarta, Tangerang, Bogor, Karawang, Bandung, Semarang, Surabaya, Yogyakarta, Solo, Medan, dan Makassar yang beromset sebulannya senilai Rp700 juta dan Rp8 miliar per tahunnya. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Badan Pangan Nasional Buat Regulasi Atur Tata Kelola Gula

Badan Pangan Nasional akan membuat regulasi tata-kelola gula untuk memperkuat industri gula nasional.


Lebih dari 50 Persen Pasokan Gula RI Masih Tergantung Impor

4 Agustus 2022

Dua pekerja menata gula Maniskita yang telah dikemas di Rumah Kemasan Gula di Tambak Aji, Semarang, Jawa Tengah, Jumat 22 Juli 2022. Perum Bulog mampu memproduksi 10 hingga 13 ton gula per harinya melalui Rumah Kemasan Gula yang dipasarkan di pasar tradisional bahkan di ritel modern dengan dijual dengan harga Rp12.600 hingga Rp12.800 per kilogram. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Lebih dari 50 Persen Pasokan Gula RI Masih Tergantung Impor

Badan Pangan Nasional mencatat kebutuhan total gula secara nasional mencapai 7,3 juta ton per tahun.


Keluhkan Kelangkaan Gula Rafinasi, Pelaku Industri Surati Gubernur Jawa Timur

8 Maret 2021

Ilustrasi gula pasir. shutterstock.com
Keluhkan Kelangkaan Gula Rafinasi, Pelaku Industri Surati Gubernur Jawa Timur

Pelaku industri makanan dan minuman Jawa Timur menyurati Gubernur Khofifah Indar Parawansa mengeluhkan kelangkaan gula rafinasi.


Awasi Distribusi Gula, Mendag Gandeng Satgas Pangan dan DPR

11 April 2020

Pedagang menimbang gula pasir eceran di Pasar Senen, Jakarta, Seni, 16 Maret 2020. Kementerian Perdagangan (Kemendag) akan kembali menerbitkan Surat Perizinan Impor (SPI) untuk 550 ribu ton gula. Langkah impor dilakukan, karena menurut Suhanto, harga gula di pasar masih terbilang cukup tinggi yakni sekitar Rp 20 ribu per kilogram. TEMPO/Tony Hartawan
Awasi Distribusi Gula, Mendag Gandeng Satgas Pangan dan DPR

Mendag Agus Suparmanto bersama Satgas Pangan dan Komisi VI DPR secara intensif mengawasi industri gula.


Faktor Cuaca dan Lahan, Produksi Gula Diprediksi Tak Capai Target

13 Februari 2020

Petugas mengoperasikan mesin traktor untuk menarik lori tebu di Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar, 27 Juni 2016. Pabrik ini ditargetkan mampu memproses 3,5 juta kuintal tebu pada tahun ini. TEMPO/Ahmad Rafiq
Faktor Cuaca dan Lahan, Produksi Gula Diprediksi Tak Capai Target

Asosiasi Gula Indonesia memperkirakan produksi gula tahun ini turun 10 persen dibandingkan 2019.


Kementerian Pertanian Adukan Majalah Tempo ke Dewan Pers

9 September 2019

(Ki-ka) Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian Agung Hedriadi, Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian Justan Riduan Siahaan, Kepala Biro Humas Kementerian Pertanian Kuntoro Boga saat konferensi pers di Dewan Pers,Jakarta, Senin, 9 September 2019. TEMPO/EKO WAHYUDI
Kementerian Pertanian Adukan Majalah Tempo ke Dewan Pers

Laporan investigasi Majalah Tempo edisi 9-15 September 2019 bertajuk "Gula-Gula Dua Saudara" dinilai menyudutkan Kementerian Pertanian.