Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Setelah berhasil meluncurkan chipset Snapdragon 8 Gen 3 terbaru pada Oktober 2023, Qualcomm dikabarkan akan meluncurkan chipset Snapdragon 8 Gen 4 pada 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Namun menurut laporan Tech News, Qualcomm telah memutuskan untuk tak menunjuk Samsung sebagai pemasok chipnya. Sebaliknya, perusahaan memilih node N3E milik TSMC untuk memproduksi Snapdragon 8 Gen 4 secara eksklusif.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Padahal sekitar Mei 2023, sebuah laporan menyebut bahwa Qualcomm berencana mengadopsi strategi sumber ganda untuk chipset Snapdragon 8 Gen 4, dengan TSMC dan Samsung menjadi perusahaan semikonduktor yang dipilih.
Apa Alasan Qualcomm Tak Ajak Samsung?
Masih dari laporan Tech News, keputusan Qualcomm tak menggunakan Samsung disebabkan oleh hasil yang tak stabil dan strategi ekspansi yang konservatif. Artinya, perancang chip Snapdragon tak yakin bahwa Samsung dapat memberikan kombinasi volume, biaya, dan kinerja yang dicarinya.
Snapdragon 8 Gen 4 diharapkan diproduksi dengan proses 3nm. Namun, masih terlalu dini untuk mengatakan apakah proses manufaktur 3nm TSMC lebih baik daripada Samsung. Menurut beberapa laporan pun mencatat bahwa dalam beberapa tahun terakhir, TSMC lebih unggul dari Samsung.
Sebagai perbandingan, vanilla Snapdragon 8 Gen 1 yang diproduksi dengan proses Samsung 4nm menghadapi masalah pembatasan. Sedangkan, Snapdragon 8 Plus Gen 1 buatan TSMC menghadirkan kinerja jauh lebih baik dan peningkatan efisiensi secara signifikan.
Qualcomm telah mengungkapkan bahwa chipset Snapdragon 8 Gen 4 akan menjadi yang pertama ditenagai oleh inti CPU Oryon khusus. Sehingga, perusahaan tak mau mengorbankan kinerja chip tersebut karena proses pembuatannya yang bermasalah.
GADGETS NOW | TRENDFORCE
Pilihan editor: Qualcomm Umumkan Chipset Snapdragon 7 Gen 3, Ini Detailnya