![Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Semuel Abrijani Pangerapan saat konferensi pers pendaftaran Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) lingkup privat di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatik, Jakarta Pusat, Selasa, 19 Juli 2022 [Tempo/Eka Yudha Saputra]](https://statik.tempo.co/data/2022/07/19/id_1126293/1126293_720.jpg)
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) menggandeng platform edukasi BINAR untuk menggelar program lanjutan Fresh Graduate Academy Digital Talent Scholarship (FGA DTS) Batch 3, dengan menyiapkan 1.000 beasiswa pelatihan (bootcamp).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Kami memiliki komitmen untuk memberikan akses pelatihan teknologi di Indonesia, salah satunya dengan mengadakan program Fresh Graduate Academy," kata Kepala Pusat Pengembangan Profesi dan Sertifikasi Balitbang SDM Kominfo Hedi M Idris dalam keterangan pers, Rabu, 23 Agustus 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Sebanyak 1.000 beasiswa disiapkan untuk kelas Quality Assurance dan Data Science kepada para lulusan yang belum atau tidak sedang bekerja agar memiliki kompetensi profesional. Hal itu bertujuan agar mereka yang mengikuti beasiswa ini dapat bersaing baik di industri dalam dan luar negeri.
"Kominfo memberikan kesempatan bagi para mahasiswa tingkat akhir dan fresh graduate yang belum atau tidak sedang bekerja agar memiliki kompetensi profesional. Harapannya agar model pembelajaran ini dapat mengembangkan kemampuan tiap peserta untuk menjadi talenta digital kebanggaan Indonesia," kata Hedi.
Di sisi lain, Direktur Operasional BINAR Seto Lareno menuturkan bahwa pihaknya menyambut positif dan mendukung program ini. Menurut dia, kerja sama ini merupakan bentuk nyata kolaborasi pemerintah dan private sector dalam menghasilkan lebih banyak talenta digital.
"BINAR siap mendukung program ini dan membuka ruang bagi berbagai institusi pemerintah atau swasta yang ingin memberikan beasiswa serupa," kata Seto.
Untuk mengikuti program ini, ada beberapa persyaratan utama yang harus dimiliki, di antaranya peserta harus memiliki kewarganegaraan Indonesia dengan usia maksimal 27 tahun pada saat mendaftar, serta lolos seleksi administrasi dan tes substansi yang dilakukan secara daring.
Para peserta yang akan mengikuti program ini juga diharapkan sudah memahami dasar-dasar dari ilmu data science dan quality assurance. Metode pembelajaran yang akan digunakan siswa sendiri meliputi studi kasus, sesi Zoom bersama mentor, proyek akhir, pembelajaran mandiri.
Periode pendaftaran dimulai hingga 27 Agustus 2022, untuk kelas Data Science, daftar di laman http://bit.ly/DataScience-FGAxBINAR sementara untuk kelas Quality Assurance melalui laman berikut: http://bit.ly/QA-BINARxFGA.
Baca juga:
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Foto 
