Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Perbesar
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Siswa SMA/SMK/MA sederajat yang mengikuti Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru atau SNPMB Perguruan Tinggi Negeri 2023 Jalur Mandiri akan membayar besaran biaya kuliah berupa uang kuliah tunggal (UKT) yang sama dengan yang dibayar siswa pendaftar di jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) maupun Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pelaksana tugas Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nizam, menyatakan itu dalam konferensi pers SNPMB 2023 di Jakarta. "UKT-nya standar secara nasional yang ditetapkan batasnya oleh Kementerian kemudian dirincikan ke dalam kategori oleh masing-masing perguruan tinggi negeri," ujar Nizam, Kamis 1 Desember 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dia memastikan, standar biaya kuliah yang akan pungut dari mahasiswa yang mendaftar di Jalur Mandiri SNPMB 2023 disesuaikan dengan kemampuan orang tua atau wali. "Yang tidak mampu dibebaskan dengan adanya beasiswa," ucap Nizam menambahkan.
Bantuan biaya pendidikan tersebut, kata dia, sesuai dengan skema Kartu Indonesia Pintar atau KIP Kuliah. Untuk informasi lebih lanjut tentang pengajuan bantuan biaya pendidikan ini dapat kunjungi laman Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan di htttps://kip-kuliah.kemdikbud.go.id.
Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan, Kemendikbudristek, Anindito Aditomo menambahkan, bahwa perubahan pada seleksi masuk PTN bertujuan menyelaraskan transformasi pelajaran antar jenjang pendidikan. "Perubahan ini dirancang untuk menjembatani perubahan pendidikan di jenjang dasar dan menengah ke pendidikan tinggi. Khususnya di SMA dan SMK-nya," kata Anindito.
ZAHRANI JATI HIDAYAH
