Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Sains

Tak Hanya Mengecek Garis Keturunan, Ini Beberapa Manfaat Lain Tes DNA

Tes DNA bukan hanya untuk mengetahui garis keturunan, melainkan juga untuk mendeteksi penyakit tertentu. Berikut beberapa manfaat lain tes DNA.

22 Juli 2022 | 11.02 WIB

Peneliti dari Akademi Eropa (Eurac) melakukan tes DNA dari sample mumi manusia es di Bolzano, Italy, 8 November 2015. REUTERS/Marco Samadelli/EURAC/Handout via Reuters
Perbesar
Peneliti dari Akademi Eropa (Eurac) melakukan tes DNA dari sample mumi manusia es di Bolzano, Italy, 8 November 2015. REUTERS/Marco Samadelli/EURAC/Handout via Reuters

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Tes DNA (deoxyribonucleic acid) atau tes genetik teryata bukan hanya untuk mengetahui garis keturunan atau identitas seseorang, melainkan juga untuk mendeteksi penyakit tertentu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Mengutip dari Mayo Clinic, pengujian genetik melibatkan pemeriksaan DNA, basis data kimia yang membawa instruksi untuk fungsi tubuh. Pengujian genetik dapat mengungkapkan perubahan pada gen yang dapat menyebabkan penyakit.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

DIkutip dari Genetic Alliance, tes genetik dapat membantu mendiagnosis kondisi genetik. Ketika suatu individu mendapatkan diagnosis yang akurat, perawatan yang tepat dapat diberikan dan individu tersebut dapat memiliki peluang yang lebih baik untuk mendapatkan perawatan atau pengobatan yang tepat.

Tes DNA bisa dilakukan menggunakan berbagai jenis pengujian genetik. Mengutip dari Web MD, tes ini dapat menunjukkan apakah seseorang membawa penyakit genetik. Beberapa contoh penyakit genetik yaitu cystic fibrosis, sindrom Fragile X, penyakit sel sabit, Tay-Sachs, dan lainnya.

Mengutip dari laman NHS, berikut beberapa manfaat tes DNA:

1. Membantu mendiagnosis kondisi kesehatan langka pada anak;
2. Membantu memahami apakah kondisi kesehatan yang diturunkan dapat memengaruhi Anda, anak Anda, atau anggota keluarga lainnya;
3. Membantu memutuskan apakah bisa memiliki anak;
4. Menunjukkan jika seseorang berisiko lebih tinggi terkena kondisi kesehatan tertentu, termasuk beberapa jenis kanker;
5. Membimbing dokter dalam memutuskan obat atau perawatan apa yang akan diberikan.

WINDA OKTAVIA

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus