Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Sains

Teka-teki Ini Begitu Mudah, tapi Menjebak Banyak Orang

Aku merasa teka teki itu cerdas (meski agak menjebak).

25 Juni 2015 | 12.16 WIB

Teka teki logika: Jawabannya bukan "6".
Perbesar
Teka teki logika: Jawabannya bukan "6".

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Ada banyak teka-teki logika matematika bertebaran di dunia maya. Sebagian sulit, sebagian mudah, tergantung pendekatan yang kita lakukan.

Salah satu yang ramai diperbincangan oleh para penggemar logika matematika adalah teka teki yang dipajang Robbie Gonzalez, penyunting senior sains di situs io9.

"Teka-teki itu dipajang seseorang di ruang kerja bersama kami dan aku merasa teka-teki itu cerdas (meski agak menjebak). Aku juga menghargai betapa mudahnya untuk membaginya. Ini jenis teka-teki yang sempurna untuk ditulis di sebuah serbet atau papan tulis kelas," tulis Gonzalez di io9 beberapa waktu lalu.

Teka teki ini menjebak

Soalnya sederhana. Lihat gambar di atas.

Tugas Anda sederhana: Tentukan apa yang ada di tempat tanda tanya. Tapi harap dicatat bahwa jawabannya bukanlah "6".

Nah, apa jawaban Anda?

Jawabannya akan kami terbitkan segera. Selamat mencoba.

IO9 | IWANK

Teka Teki Lain:
Teka Teki Ini Bikin Pusing Matematikawan, Mau Coba?
Teka Teki Ini Bikin Pusing Matematikawan, Ini Jawabannya
Dapatkah Kamu Pecahkan Teka Teki Einstein Ini?
Inilah Jawaban Teka Teki Einstein
Soal Matematika SD Ini Bikin Heboh Internet, Berani Coba?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Iwan Kurniawan

Iwan Kurniawan

Sarjana Filsafat dari Universitas Gadjah Mada (1998) dan Master Ilmu Komunikasi dari Universitas Paramadina (2020. Bergabung di Tempo sejak 2001. Meliput berbagai topik, termasuk politik, sains, seni, gaya hidup, dan isu internasional.

Di ranah sastra dia menjadi kurator sastra di Koran Tempo, co-founder Yayasan Mutimedia Sastra, turut menggagas Festival Sastra Bengkulu, dan kurator sejumlah buku kumpulan puisi. Puisi dan cerita pendeknya tersebar di sejumlah media dan antologi sastra.

Dia menulis buku Semiologi Roland Bhartes (2001), Isu-isu Internasional Dewasa Ini: Dari Perang, Hak Asasi Manusia, hingga Pemanasan Global (2008), dan Empat Menyemai Gambut: Praktik-praktik Revitalisasi Ekonomi di Desa Peduli Gambut (2020).

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus