Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Sepakbola

Indonesia Batal Bidding Tuan Rumah Piala Dunia 2034, Erick Thohir: Terlalu Mepet

Setelah batal bidding tuan rumah Piala Dunia 2034, Erick Thohir bakal melobi FIFA untuk dapat ajukan diri untuk turnamen internasional lainnya.

26 Oktober 2023 | 11.31 WIB

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, Ketua Umum PSSI Erick Thohir, President Asiana Soccer School Galih Dimuntur Kartasasmita saat ditemui usai acara pembukaan Asiana Cup 2023 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis 26 Oktober 2023. TEMPO/Randy
Perbesar
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, Ketua Umum PSSI Erick Thohir, President Asiana Soccer School Galih Dimuntur Kartasasmita saat ditemui usai acara pembukaan Asiana Cup 2023 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis 26 Oktober 2023. TEMPO/Randy

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum PSSI Erick Thohir memastikan Indonesia batal mencalonkan diri sebagai salah satu tuan rumah Piala Dunia 2034. Semula Indonesia berencana mengajak Australia untuk menjajaki kemungkinan tersebut, namun karena batas akhir pengajuan terlalu mepet rencana itu urung dilakukan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Kan sudah disampaikan bahwa kami ingin bidding dengan Australia. Tapi dihitung-hitung persiapannya terlalu mepet karena (batas akhir) biddingnya 31 Oktober," ujar dia saat ditemui di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis 26 Oktober 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sebelumnya, Erick mengungkapkan bahwa PSSI telah berdiskusi dengan Australia soal pengajuan sebagai tuan rumah Piala Dunia 2034. Di samping itu, pihaknya juga terbuka mengenai kemungkinan mengajak Malaysia dan Singapura.

Selain Indonesia dan Australia, Arab Saudi telah mengajukan diri untuk menjadi tuan rumah ajang empat tahunan tersebut. Federasi Sepak Bola Arab Saudi (SAFF) telah merilis surat pernyataan komitmen sebagai penyelenggara Piala Dunia 2034. Erick pun mengatakan kini PSSI menyatakan dukungan kepada Arab Saudi terkait rencana mereka.

"Komitmen kami bersama Arab Saudi yakni bekerja sama dengan Indonesia dalam membangun olahraga sepak bola, apalagi kedua negara bersahabat. Kami putuskan untuk mendukung dan diharapkan Arab Saudi di kemudian hari mendukung kami," tuturnya.

Meski begitu, kata Erick, Indonesia tetap berupaya membidik ajang FIFA lainnya. Penyelenggaraan Piala Dunia U-17 bakal menjadi pintu agar Indonesia dapat menyelenggarakan kejuaraan-kejuaraan tingkat dunia lainnya.

Ia bersama Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo dan Presiden Joko Widodo akan melobi Presiden FIFA Gianni Infantino yang dijadwalkan menghadiri pembukaan Piala Dunia U-17 pada 10 November mendatang.

"Ada beberapa event FIFA yang kami intip. Jadi, setelah Piala Dunia U-17 ini jangan berhenti. Apalagi, FIFA akan hadir tanggal 9 atau 10 November. Mungkin nanti ada negosiasi dari Menpora, saya, dan presiden. Siapa tahu kami bisa bidding event FIFA lainnya," ucapnya.

Piala Dunia 2034 dijadwalkan berlangsung pada pertengahan Juni hingga Juli 2034. FIFA telah membuka pendaftaran bagi negara Asia dan Oseania yang ingin menjadi tuan rumah sejak 4 Oktober dan bakal ditutup pada 31 Oktober 2023.

Pilihan Editor: Erick Thohir Minta Timnas U-17 Keluarkan Kemampuan Terbaik Tampil di Kandang Sendiri

Randy Fauzi Febriansyah

Jurnalis olahraga Tempo

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus