Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Thierry Henry, legenda Arsenal yang juga mantan rekan Lionel Messi di Barcelona, tidak kaget melihat reaksi pemain Argentina itu saat ditarik keluar lapangan ketika Paris Saint-Germain (PSG) mengalahkan Lyon 2-1.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Dalam lanjutan Ligue 1 Prancis di Parc des Prices pada Senin dinihari WIB, 20 September 2021, pelatih PSG, Mauricio Pochettino mengganti Messi dengan Achraf Hakimi pada menit ke-76, ketika skor imbang 1-1. Laga itu merupakan debut kandang sang megabintang setelah 40 hari pindah ke Paris.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Setelah menarik Messi, Pochettino juga mengganti Angel Di Maria dengan Mauro Icardi. Keputusannya memasukkan Icardi terbukti menjadi solusi. Mantan kapten Inter Milan itu mencetak gol pada tambahan waktu setelah memanfaatkan assist dari Kylian Mbappe.
Gol Icardi menjadi penentu kemenangan setelah gol penalti Neymar pada menit ke-66 menyamakan kedudukan, menyusul gol Lucas Paqueta pada menit ke-54.Ekspresi penyerang PSG Lionel Messi saat melihat pelatih Mauricio Pochettino ketika digantikan saat melawan Lyon. REUTERS/Benoit Tessier
Wajah Messi terlihat kesal saat berjalan menuju kursi bangku cadangan. Ia sempat berbicara dengan pelatih Pochettino sebelum duduk tanpa berjabat tangan dengan bosnya itu.
Menurut L'Equipe, orang-orang dekat Messi mengakui bahwa mantan bintang Barcelona itu tidak senang ditarik keluar dan masih ingin tetap di lapangan.
"Dia tidak pernah senang diganti dan itu hampir tidak pernah terjadi selama kariernya," kata orang-orang dekat Messi.
Henry yang berada di Parc des Princes sebagai pakar yang bertugas menganalisis pertandingan untuk Amazon Prime, mengaku tidak kaget dengan reaksi Messi tersebut.
"Itu tidak membuat saya kaget," kata Henry saat ditanya apakah dia kaget dengan reaksi mantan rekannya itu.Thierry Henry. REUTERS
"Mungkin dia tidak mau keluar. Kami tidak tahu apa yang mereka bicarakan satu sama lain. Mari kita tidak memulai kontroversi. Dia pasti ingin tetap di lapangan agar bisa mencetak gol."
"Tapi itu akan datang, itu akan datang dengan sendirinya. Butuh waktu untuk beradaptasi bahkan untuk pemain terbaik di dunia."
Setelah pertandingan, Pochettino telah menjelaskan alasannya mengganti Lionel Messi. "Saya mengambil keputusan untuk melepas Leo untuk melindunginya dari kemungkinan cedera. Kami mempunyai pertandingan penting di depan dan kami ingin melindunginya."
"Ini adalah keputusan yang kami buat untuk kebaikan tim."
"Kami memiliki skuad yang sangat banyak dengan 35 pemain. Kemudian kami harus membuat pilihan untuk 11 pemain yang menjadi starter, lalu kami harus membuat keputusan selama pertandingan."
"Terkadang, pilihan itu membuahkan hasil dan terkadang tidak. Tapi, itulah alasan kami berada di bangku cadangan memikirkan apa yang harus dilakukan."
"Setelah itu, Messi mengatakan kepada saya bahwa dia baik-baik saja dengan keputusan itu."
Penggantian Lionel Messi saat pertandingan PSG melawan Lyon menjadi pemberitaan penting selain hasil sempurna yang diraih skuad Mauricio Pochettino dalam enam laga awal Ligue 1 Prancis. Hasil itu sekaligus membuat mereka kokoh di puncak klasemen Liga Prancis tersebut.
MIRROR, MARCA