Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Teroka

Nirina Zubir Ungkap Makna Poster Jatuh Cinta Seperti di Film-film

Pemain hingga produser mengungkapkan makna dan pesan tersirat dari poster Jatuh Cinta Seperti di Film-film.

10 November 2023 | 18.56 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Film Jatuh Cinta Seperti di Film-film (JESEDEF) telah merilis poster menjelang penayangan di bioskop mulai Kamis, 30 November 2023. Ringgo Agus Rahman, Nirina Zubir, Dion Wiyoko, Sheila Dara, Alex Abbad, dan Julie Estelle sebagai pemain menghiasi poster tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Film ini mengikuti kisah Bagus (Ringgo Agus Rahman), seorang penulis film dengan tekad bulat untuk menyampaikan perasaannya kepada gadis pujaannya, Hanna (Nirina Zubir). Namun, Bagus tidak melakukan itu dengan cara biasa; ia memilih untuk merangkai cinta dalam bentuk skrip film.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menariknya, film kolaborasi Imajinari bersama dengan Jagartha, Trinity Entertainment, dan diproduksi Cerita Films ini akan menyajikan elemen visual yang berbeda. Di mana 80 persen film ini akan menampilkan visual hitam putih. Dan elemen visual ini juga dapat dilihat dari poster filmnya.

Kata Nirina Zubir Soal Poster Jatuh Cinta Seperti di Film-film

“Dari posternya kita bisa melihat cast ada di depan sebuah foto hitam putih, dan itu mewakili dari filmnya yang terbagi, ada yang hitam putih dan juga visual berwarna. Begitu juga dengan ceritanya yang memang akan relate sekali dengan hitam putih itu sendiri," ungkap Nirina Zubir.

Menurutnya, semua orang pasti akan mengalami momen di mana warna hidup berubah menjadi dua warna, baik terang banget atau gelap banget. "Film ini menghadirkan cerita yang mewakili itu,” ungkap Nirina Zubir.

Pesan Tersirat dari Poster Jatuh Cinta Seperti di Film-film

Sementara itu, Suryana Paramita selaku produser ikut memberikan komentar terkait poster yang dirilis jelang penayangan JESEDEF. “Hitam dan putih akan jadi sesuatu yang menarik di film ini, dan itu bisa terlihat dari official posternya. Meski secara visual hitam putih, namun nantinya selesai menonton, harapannya bisa memberikan perasaan berwarna untuk semua penonton,” ungkapnya.

Film JESEDEF disutradarai oleh Yandy Laurens dan diproduseri Ernest Prakasa dan Suryana Paramita. Film ini berusaha menghadirkan pengalaman sinematik yang unik, karena perpaduan konsep yang memikat hati, menggabungkan elemen romantis namun akan dibalut dengan sentuhan komedi.

Sinopsis Jatuh Cinta Seperti di Film-film

Penonton akan dibawa larut pada kisah seorang penulis skenario bernama Bagus. Setelah selalu sukses dengan skenario adaptasi yang telah ia tulis, Bagus akhirnya mencapai impian besarnya yaitu menulis skenario asli. Namun, karena terkendala dalam menemukan ide orisinal, ia secara diam-diam memutuskan untuk menciptakan naskah berdasarkan kisah cintanya dengan Hanna, sahabatnya dari masa SMA yang baru-baru ini menjadi janda. 

Bagus sangat berharap agar hubungannya dengan Hana tetap harmonis, sementara juga berusaha menyempurnakan naskah yang ia tulis. Namun, semuanya menjadi rumit ketika Hana tanpa sengaja menemukan naskah tersebut dan merasa kecewa. Hana sangat kesal, karena menurut pandangannya, apa yang Bagus lakukan adalah hal yang salah. Dalam situasi yang semakin rumit ini, apakah Bagus mampu menyelesaikan proyek filmnya? Dan, apakah ia akan berhasil memperbaiki hubungannya dengan Hana?

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus