Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Bagaimana para penulis menggoreskan tintanya tentang kehidupan Virginia Woolf? Mereka menulis dengan judul-judul seperti ini: "Virginia Woolf mengalami kekerasan seksual ketika masih kecil" (de Salvo); "Apakah Virginia Woolf terganggu pikirannya?" (Roger Poole); "Apakah Virginia Woolf pernah gila?" (Stephan Trombley), "Siapa takut dengan Virginia Woolf?" (Edward Albee dalam karya dramanya). Untuk judul yang terakhir, Hermione Lee menulis buku biografi Woolf dengan judul netral, Virginia Woolf (1999), mengungkapkan bahwa ia telah mengalami ketakutan sekian kali saat menulis tentang Virginia Woolf. Ketakutannya ini terjadi karena karakter Virginia Woolf sungguh kuat dan ia luar biasa pintar. Lee menulis dalam bukunya, "Mungkin saya akan takut bila bertemu dengannya, saya takut tidak menjadi cukup pintar untuknya." (hlm. 1)
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo