Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Tokoh

Berita Tempo Plus

<font color=#FF0000>Tan Joe Hok</font> Perintis di Pentas Bulu Tangkis

TAN Joe Hok menorehkan sejarah setengah abad lalu. Ia pemain bulu tangkis Indonesia pertama yang menjuarai All England dan meraih medali emas Asian Games. Bersama enam pebulu tangkis lain—Ferry Sonneville, Eddy Yusuf, Olich Solihin, Lie Po Djian, Tan King Gwan, dan Njoo Kim Bie—Tan juga memboyong Piala Thomas untuk pertama kali ke Tanah Air.

Kini 72 tahun usianya. Berpuluh tahun menggantungkan raket, Tan berjuang di lapangan yang lain: merobohkan tembok diskriminasi yang membuatnya merasa dipinggirkan sekaligus dilupakan.

Di tengah prestasi yang kerontang kini, bulu tangkis Indonesia perlu menengok kembali cerita Tan. Kepada Tempo, ia menuturkan kisah hidupnya yang berwarna.

14 September 2009 | 00.00 WIB

<font color=#FF0000>Tan Joe Hok</font> Perintis di Pentas Bulu Tangkis
material-symbols:fullscreenPerbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

SAYA dilahirkan di zaman yang salah. Tak seperti di zaman kini yang serba tersedia, saya mulai menekuni bulu tangkis pada kondisi yang serba terbatas. Saya tak punya raket, lapangan bulu tangkis bersemen tak ada, untuk berlatih di klub pun harus menempuh jarak yang jauh menggunakan sepeda. Dan ketika pertama kali ditunjuk sebagai salah satu anggota tim Piala Thomas, saya berangkat ke lapangan udara Kemayoran menggunakan becak.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus