Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Itu dalam urusan tidur. Tapi, tidak demikian halnya dalam masalah protokoler. Sebagai warga pesantren NU yang egaliter, Gus Dur tak pernah mengenal aturan yang begitu kaku. Ketidaksukaan itu dinyatakannya terus terang dalam pertemuan di atas. Tugas protokoler, katanya, adalah mengatur orang, bukan membatasi.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo