Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Saya dirajam netizen." Begitu kata Butet Kartaredjasa, 54 tahun, saat bertemu Tempo pada Rabu pekan lalu. Ia mengisahkan tengah menanggung banjir kecaman dari warga dunia maya. Itu terjadi setelah video berisi komentar positifnya tentang salah satu kawasan reklamasi PT Freeport Indonesia di Grasberg, Papua, beredar di dunia maya. Pentolan Teater Gandrik ini menyanggah apa yang ia sampaikan adalah pesanan Freeport. Ucapannya itu adalah murni spontanitas saat ia bersama Agus Noor dan Djaduk Ferianto diajak melihat-lihat kawasan tambang. "Namanya tamu, diminta komentar, ya, spontan. Itu bertolak dari rasa gumun yang naif, tanpa disertai perspektif-perspektif lain."
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo