Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Wisata Film

6 Agustus 2007 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

ENAM bulan terakhir ini Yusuf Manshur, 30 tahun, ustad muda yang sedang kondang pamornya di televisi, rajin betul menonton film layar lebar. Dari film-film mistik garapan sineas lokal (”hampir semuanya saya tonton,” katanya) sampai film mutakhir Hollywood seperti Transformer dan Die Hard 4.0. Rupanya, urusan itu tak jauh-jauh dari profesinya sebagai pendakwah. ”Saya lihat hampir di setiap film itu selalu ada scene-scene religius yang dikemas dengan sangat indah sebagai tontonan,” katanya bak kritikus film profesional.

Pemimpin Pondok Pesantren Darul Qur’an Wisata Hati ini pun lalu mencontohkan Music and Lyric, film yang dibintangi Drew Barrymore dan Hugh Grant. ”Cara salam orang Hindu semakin mendunia karena di film itu ada lagu Shanti yang pernah populer di Amerika,” katanya kepada Tempo. Rupanya, kiat ”berdakwah lewat film” itulah yang kini sedang bergayut di benak Pak Ustad. ”Kalau saya bikin seminar seperti selama ini, selain biayanya mahal bagi yang mengikuti, tempatnya selalu terbatas. Tapi, kalau lewat film, yang nonton bisa banyak dan jatuhnya murah,” katanya optimistis.

Itu sebabnya Yusuf mulai merambah ke wilayah ”wisata film” dengan menjadi penulis cerita dan produser film Kun Fayakun, film berbiaya Rp 4,2 miliar, yang akan tayang perdana pada Lebaran hari pertama tahun ini. ”Kalau film ini sukses, sekuelnya sudah ada di kepala. Judulnya The Miracle atau Menjadi Kaya dalam 40 Hari,” katanya serius. Apa nggak khawatir nanti diomelin jemaah karena asyik ngurusin film? ”(Saya) dipanggil Yusuf Punjabi juga rela, kok,” katanya, terkekeh-kekeh, mengacu pada nama produser produktif Raam Punjabi, ”Sekarang ini sudah bukan saatnya lagi ngomong ini-itu tentang film. Siapa yang nggak bisa manfaatin film, pasti bakal ketinggalan,” katanya antusias. Mantap!

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus