Menteri Transmigrasi: Ada Ketergesa-gesaan di Proyek Rempang

Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman Suryanagara berbicara mengenai penanganan konflik di Rempang, Kepulauan Riau.

11 Mei 2025 | 08.30 WIB

ic:round-whatsapp file-icons:telegram

material-symbols:fullscreenPerbesar

Menteri Transmigrasi, Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara di Kantor Tempo, Palmerah, Jakarta, 8 Mei 2025. Tempo/Martin Yogi Pardamean

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Ringkasan Berita

Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman Suryanagara menawarkan konsep transmigrasi lokal di Rempang, Kepulauan Riau.
Ia telah bertemu dengan pengusaha Tomy Winata untuk membahas penanganan Rempang Eco-City.
Proyek transmigrasi tak akan berhasil tanpa pemberdayaan masyarakat.

KONFLIK sosial di Pulau Rempang, Kepulauan Riau, belum surut. Masyarakat yang terkena dampak proyek pengembangan Rempang Eco-City, pusat bisnis dan industri, mengadu kepada Dewan Perwakilan Rakyat di Senayan, Jakarta, pada Senin, 28 April 2025. Mereka mengaku menjadi korban kriminalisasi dan terancam digusur dari kampungnya.

Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini

Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
Akses penuh seluruh artikel Tempo+
Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
Fitur baca cepat di edisi Mingguan
Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo

Lihat Benefit Lainnya

food-estate

iftitah-sulaiman-suryanegara

transmigrasi-lokal

kementerian-transmigrasi

rempang

konflik-agraria

Sunu Dyantoro

Memulai karier di Tempo sebagai koresponden Surabaya. Alumnus hubungan internasional Universitas Gadjah Mada ini menjadi penanggung jawab rubrik Wawancara dan Investigasi. Ia pernah meraih Anugerah Adiwarta 2011 dan 2102.

Edisi 11 Mei 2025