TEMPO.CO, Los Angeles - Penyanyi Whitney Houston dikabarkan ingin mengoperasi wajahnya dua minggu sebelum meninggal. Seorang kerabat dekat Whitney mengatakan bintang pop itu mengeluhkan kondisi wajahnya yang tidak lagi segar.
“Gaya hidup Whitney (menggunakan alkohol dan obat-obatan terlarang) mempengaruhi kondisi wajahnya,” ujar kerabat tersebut.
Sebelum menjalani operasi, pasien diwajibkan menjalani tes kesehatan, namun Whitney tidak lolos dalam tes itu. Hasil menunjukkan ia mengalami masalah pada jantung, hati, dan paru-paru.
Dokter Spesialis Bedah Kosmetik, Dr Marc Mani, tidak mengizinkan operasi bagi Whitney. Ia tak ingin mengambil risiko akibat kondisi organ dalam Whitney yang bermasalah. “Whitney sangat terkejut dengan hasil tes kesehatannya,” kata sumber itu.
Setelah gagal dioperasi, Whitney menjalani perawatan lain untuk menunjang penampilannya dengan mengunjungi dokter gigi. Ia menjalani bleaching atau pemutihan gigi. Tidak ada tindakan kesehatan yang serius menjelang kematiannya. Ia hanya berkunjung ke dokter karena masalah tenggorokan.
Whitney Houston ditemukan tewas di kamarnya di Beverly Hilton Hotel, Los Angeles, Sabtu, 11 Februari 2012. Hingga kini, belum ada pengumuman resmi mengenai penyebab pasti kematiannya.
Proses pemakaman diselenggarakan di kota kelahiran Whitney di Newark, New Jersey, Sabtu sore waktu setempat, 18 Februari 2012, atau Minggu pagi WIB. Acara berlangsung tertutup untuk keluarga dan kerabat dekat.
MIRROR.CO.UK | SATWIKA MOVEMENTI
Berita Terkait
Menjelang Ajal Whitney Selalu Terlihat Bingung
Kibarkan Bendera Demi Whitney, Gubernur Dikritik
Pemakaman Whitney Disiarkan Langsung Via Internet
Polisi Telusuri Resep dan Dokter Whitney Houston
Beredar Foto Bathtub Tempat Whitney Meninggal
Mengenang Whitney Houston (1963-2012)
Pemakaman Whitney Houston Tertutup untuk Umum
Si Elegan yang Selalu Rendah Hati
Whitney Houston Pernah Menderita Paru-paru Kronis
Jenazah Whitney Houston Tiba di Kediaman Pribadi