TEMPO.CO, Jakarta - Reza Edwijanto, pengacara Dhana Widyatmika, menduga tim penyidik Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (JAM Pidsus) tak menyita 17 truk dari perusahaan kliennya. "Kalau tidak salah, hanya kuncinya saja," ujarnya saat ditemui di gedung bundar JAM Pidsus, Jumat, 2 Maret 2012.
Dia mengatakan Kejaksaan juga tidak turut menyita kantor PT Mitra Modern Mobilindo. Alasannya, tanah dan bangunan Mobilindo hanya disewa.
Dhana Widyatmika ditetapkan oleh Kejaksaan Agung menjadi tersangka kasus dugaan korupsi. Ia ditahan terhitung sejak Jumat, 2 Maret 2012. (Baca: Dhana Ditahan Kejaksaan Agung).
Dhana bersama istrinya, DA, juga pegawai Direktorat Jenderal Pajak, diduga memiliki rekening sebesar Rp 60 miliar. Dana tersebut tersimpan pada sejumlah rekening di bank-bank nasional. "Pokoknya banyak, ada (dalam bentuk) rupiah dan dolar,” kata Arnold Angkouw, Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Pidana Khusus, Jumat, 24 Februari lalu.
Kepala Pusat Penerangan Hukum M. Adi Toegarisman membantah tudingan itu. Dia mengatakan ke-17 truk tersebut sudah disita oleh Kejaksaan. "Hanya masih proses penitipan di Rubasan (Rumah Barang dan Sitaan Negara)," ujarnya saat dihubungi Tempo.
Kamis kemarin, Kejaksaan Agung menyatakan telah menyita 17 unit truk dari perusahaan tersangka kasus dugaan korupsi di Direktorat Jenderal Pajak, Dhana Widyatmika, yang bergerak di bidang otomotif, PT Mobilindo 88. Penyitaan tersebut dilakukan tim penyidik Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (JAM Pidsus) kemarin.
"Telah disita 17 unit truk berbagai jenis, ada Mitsubishi, Toyota, dan sebagainya," kata M. Adi Toegarisman, di pelataran gedung bundar JAM Pidsus, Kamis, 1 Maret 2012.
Adi mengatakan saat ini ke-17 truk sitaan tersebut sudah diamankan di kantor Rumah Barang dan Sitaan Negara (Rubasan) Jakarta. Dia masih bungkam berapa total nilai barang dan duit yang disita oleh Kejaksaan Agung. "Kami hitung secara total dulu, baru kami sampaikan."
INDRA WIJAYA | SUNUDYANTORO
Berita Lain
Dhana Diduga Cuci Uang di Delapan Sekuritas
Pengacara: Duit Dhana dari Warisan Orang Tua
Pembacok Jaksa Kirim Pesan di Radio
Remisi Koruptor, DPR Seperti Jilat Ludah Sendiri
Nunun Ingin Seperti Nabi Yusuf
Pemerintah Cium Aroma Penggulingan Presiden
Sopir Dhana Berhenti Bekerja Sejak Kasus Mencuat
Isteri Dhana Belum Tersentuh Ditjen Pajak
Hari Ini, Kejaksaan Agung Periksa Dhana Kembali
Mantan Bendahara Pemulihan Konflik Poso Ditahan
Dhana Datangi Kejaksaan Agung dengan Tiga Pengacara