TEMPO.CO, Jakarta -Sekretariat Gabungan (Setgab) Partai Koalisi Pendukung Pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sepakat pengesahan Rancangan Undang-Undang Pemilihan Umum harus dapat diputuskan melalui musyawarah mufakat. Keputusan ini diambil dalam rapat Setgab di kediaman Sekretaris Setgab Syarif Hasan di Komplek Widya Chandra Jakarta Selatan, Selasa 10 April 2012 malam. "Kalau bisa, tidak voting," kata Syarif.
Menurut dia, dalam pertemuan itu perwakilan partai koalisi membicarakan empat poin krusial dalam pembahasan RUU Pemilu. "Semangatnya akan dibangun kebersamaan," ujar Syarif. Dalam pertemuan itu, tambahnya, ada sedikit perbedaan di antara anggota Setgab. "Tapi kelihatannya sudah ketemu (jalan keluarnya)."
Syarif mengatakan pembahasan paling "panas" dalam pertemuan Setgab adalah perbedaan dalam menentukan ambang batas parlemen. Angka ambang batas parlemen belum disepakati secara penuh oleh Setgab, terutama Partai Golkar.
Menurut dia, kesepakatan untuk angka ambang batas parlemen dalam Setgab akan diputuskan pada Sidang Paripurna RUU Pemilu, Rabu, 10 April 2012 hari ini. "Lihat saja besok," kata Syarif. "Skenario besok kalau bisa musyawarah. Itu kan tinggal sedikit, tinggal 0,5 persen (perbedaannya)."
Selain angka ambang batas parlemen, Syarif memastikan poin krusial lainnya sudah disepakati Setgab. Empat poin krusial yang hadi perdebatan di Pansus RUU Pemilu adalah soal ambang batas parlemen, sistem pemilu, alokasi kursi per dapil dan metode penghitungan suara menjadi kursi. Pertemuan selesai pada sekitar pukul 23.00 WIB.
Pertemuan dihadiri oleh Ketua Fraksi PAN Tjatur Sapto Edi, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Saan Mustofa, Ketua Fraksi Partai Demokrat Jafar Hafsah, Ketua Fraksi PPP Hazrul Azwal, dan perwakilan dari Partai Golkar. Sementara perwakilan PKS tidak diundang dalam rapat tersebut. "Intinya, kami undang (partai koalisi) yang solid," kata Syarif.
PRIHANDOKO
Berita terkait
Setgab Koalisi Gelar Rapat Lagi Malam Ini
Pembahasan RUU Pemilu Mengerucut
PAN Minta RUU Pemilu Divoting Secara Paket
Setgab Gelar Rapat Terakhir Bahas RUU Pemilu
PDIP Tolak Voting RUU Pemilu Paketan
DPR Rapat Konsultasi Tuntaskan RUU Pemilu
Buat PKS, Sistem Proporsional Tertutup Harga Mati
Pansus RUU Pemilu Siapkan Skenario Voting