TEMPO.CO, Jakarta- Sekretaris Dewan Pembina Partai Demokrat Andi Alfian Malarangeng tidak merasa disindir oleh pidato Ketua Dewan Pembina Susilo Bambang Yudhoyono di Hotel Sahid,Jakarta, Rabu malam.
"Itu merupakan garis Partai Demokrat bahwa siapa pun kader, harus menjalankan politik, bersih, cerdas dan santun. Yang tidak bisa mengikuti garis itu silakan keluar saja, itu yang ditegaskan" kata Andi, di Istana Negara, Kamis 14 Juni 2012.
Dia pun menampik bahwa pidato tersebut dikaitkan dengan kasus kompleks olahraga Hambalang, Bogor, Jawa Barat. "Itu tidak benar. Jelas sama sekali tidak benar," kata dia.
Tetapi, Andi melanjutkan, semua kader harus mendukung sepenuhnya substansi pidato SBY tersebut. Dia pun optimistis dalam menjalani pemeriksaan KPK.
"Serahkan ke KPK, dan Insya Allah, mudah-mudahan diusut tuntas segera dan siapa pun melakukan penyimpangan harus bertanggung jawab secara hukum," kata dia.
ARYANI KRISTANTI
Berita terkait
Ruhut Sitompul : Anas Bukan Level SBY
Marzuki Alie Janji Mundur Jika Jadi Tersangka
Politisi Demokrat Ingin Anas Urbaningrum Gerah
Demokrat Jawa Timur Serahkan Pemecatan Anas ke SBY
SBY: Ada Parpol Lain yang Lebih Korup!
Mubarok: Disentil SBY, Anas Tidak Harus Mundur
SBY Akan Usir Kader Demokrat yang Korup