Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Apel untuk Turunkan Kolesterol  

image-gnews
TEMPO/Dasril Roszandi
TEMPO/Dasril Roszandi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Para ilmuwan menemukan bahwa buah apel bisa menurunkan kadar lemak dalam darah secara signifikan pada wanita yang mengalami menopause, kelompok yang berisiko paling tinggi terkena serangan jantung dan stroke. Selain itu, mengkonsumsi buah ini setiap hari selama enam bulan bisa menurunkan kolesterol hingga 25 persen.

Penurunan terbesar terlihat pada rendahnya kadar lipoprotein. Lemak jenis ini biasa disebut kolesterol ‘jahat’. Dia biasa mengendap di atas arteri dan bisa meningkatkan risiko pembekuan darah di dekat jantung dan otak sehingga mengancam jiwa. Hasil riset tim peneliti dari Florida State University Amerika ini memperkuat penelitian sebelumnya yang menyatakan bahwa apel bagus untuk jantung.

Sekitar 45 persen wanita Inggris menderita penyakit jantung atau mengalami stroke. Penyakit itu menjadi penyebab kematian tunggal tertinggi di kalangan wanita menopause. Sebelum mengalami menopause, wanita memang memiliki kekebalan alami atas penyakit jantung dan rata-rata angka sakitnya hanya sepertiga dibandingkan pada pria. Namun, ketika wanita berusia 50 tahun ke atas, penyakit ini meningkat tajam.

Dengan riset ini, para peneliti membuktikan bahwa mengkonsumsi dua butir apel per hari bisa secara signifikan mengurangi risiko penyakit jantung. Mereka melakukan penelitian terhadap 160 wanita yang sudah mengalami menopause dan meminta sebagian dari mereka mengkonsumsi 75 gram apel yang dikeringkan setiap hari– jumlah ini sama dengan dua butir apel segar berukuran sedang.

Sebagai perbandingan, sebagian partisipan diminta untuk mengkonsumsi buah plum dalam jumlah yang sama. Masing-masing sukarelawan kemudian dites darah setiap tiga bulan selama satu tahun.

Hasil penelitian yang dipublikasikan di Journal of the Academy of Nutrition and Dietetics ini menunjukkan bahwa setelah tiga bulan, kadar kolesterol secara keseluruhan para pengkonsumsi apel mengalami penurunan sembilan persen dan kolesterol LDL-nya turun hingga 16 persen. Para pengkonsumsi buah plum juga mengalami penurunan kadar kolesterol, tetapi hanya sedikit--tidak sebanyak pengkonsumsi apel kering.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Konsumsi dua butir apel berukuran sedang bisa secara signifikan menurunkan kadar kolesterol hanya dalam waktu tiga bulan,” kata para peneliti.

Pada 2009 silam, penelitian yang dilakukan di Polandia juga menunjukkan bahwa konsumsi dua butir apel per hari bisa menurunkan risiko kanker usus pada orang dewasa. Sementara itu, para ilmuwan dari St. George’s Hospital Medical School di London menunjukkan bahwa fungsi paru-paru pada pria berusia pertengahan dan mengkonsumsi satu butir apel per hari bisa mengalami peningkatan.

TELEGRAPH | ARBA’IYAH SATRIANI

Berita Terpopuler Lainnya:
Stroberi Cegah Penyakit Jantung
Fast Food Picu Penyakit Jantung di Asia
Diet Ala Kim Kardashian, Makan Apa pun
Celana Jeans Bisa Sebabkan Penyakit Syaraf

Wanita Tua Melahirkan Terlindung dari Kanker Rahim

Kasus Penyiksaan Anak di Jepang Meningkat


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

6 hari lalu

Ilustrasi ciri-ciri kolesterol tinggi pada wanita. Foto: Canva
12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

Berikut 12 tips yang bantu mencegah kolesterol dan gula darah naik, termasuk pola makan dan kelola stres.


Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

7 hari lalu

Ilustrasi wanita menggunakan penutup mata saat tidur. Foto: Freepik.com/senivpetro
Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

Pola tidur yang sehat dapat membantu meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.


Benarkah Tidur di Lantai atau dengan Kipas Angin Sebabkan Paru-paru Basah?

14 hari lalu

Sejumlah anggota ormas dari BPPKB tidur di lantai  saat menunggu pendataan setelah diamankan oleh tim pemburu preman Polres Jakarta Barat (21/9).  Tempo/Aditia Noviansyah
Benarkah Tidur di Lantai atau dengan Kipas Angin Sebabkan Paru-paru Basah?

Dokter meluruskan beberapa mitos seputar paru-paru basah, termasuk yang mengaitkan kebiasaan tidur di lantai dan kipas angin menghadap badan.


Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

15 hari lalu

Ilustrasi kanker (pixabay.com)
Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.


Gejala Penyakit Jantung yang Biasa Muncul saat Bangun Tidur

22 hari lalu

ilustrasi jantung (pixabay.com)
Gejala Penyakit Jantung yang Biasa Muncul saat Bangun Tidur

Penelitian baru-baru ini menemukan gejala penyakit jantung yang biasanya terjadi di pagi hari. Berikut penjelasannya.


Hati-hati Konsumsi Daging Merah Berlebihan Berbahaya Bagi Kesehatan

26 hari lalu

Ilustrasi daging merah. Pixabay.com
Hati-hati Konsumsi Daging Merah Berlebihan Berbahaya Bagi Kesehatan

Jika daging sapi atau daging merah dikonsumsi berlebihan dapat mengancam kesehatan. Bagaimana sebaiknya?


Pentingnya EKG untuk Pemeriksaan Awal Penyakit Jantung

36 hari lalu

Ilustrasi dokter melakukan operasi jantung. Foto: Heartology Cardiovascular Hospital
Pentingnya EKG untuk Pemeriksaan Awal Penyakit Jantung

Ada berbagai masalah terkait penyakit jantung dan EKG pun berperan penting sebagai rekaman aktivitas listrik jantung.


Spesialis Sarankan Penderita Penyakit Jantung Kategori Ini Tak Puasa Ramadan

36 hari lalu

Ilustrasi jantung wanita. shutterstock.com
Spesialis Sarankan Penderita Penyakit Jantung Kategori Ini Tak Puasa Ramadan

Pakar mengungkapkan puasa Ramadan pada penderita penyakit jantung akut dikhawatirkan dapat mengakibatkan ketidakstabilan pompa jantung.


Hasil Penelitian: Wanita yang Alami Komplikasi Kehamilan Berisiko Terkena Penyakit Jantung

38 hari lalu

Ilustrasi kehamilan. Freepik.com
Hasil Penelitian: Wanita yang Alami Komplikasi Kehamilan Berisiko Terkena Penyakit Jantung

Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa wanita yang mengalami komplikasi saat menjalani kehamilan cenderung memiliki risiko terkena penyakit jantung.


Mengenal Gejala dan Cara Mengobati Lemah Jantung

41 hari lalu

Ilustrasi gagal jantung (Pixabay.com)
Mengenal Gejala dan Cara Mengobati Lemah Jantung

Lemah jantung alias gagal jantung dapat menyerang sisi kiri, kanan, atau kedua sisi jantung. Namun, biasanya penyakit ini menyerang sisi kiri dahulu.