TEMPO.CO, London - Impian Andy Murray meraih medali emas Olimpiade London 2012 bakal segera terwujud. Sebab, petenis Inggris Raya ini telah memastikan diri tampil di final setelah menyingkirkan Novak Djokovic lewat pertarungan dua set langsung, 7-5, 7-5.
"Sebelum turnamen dimulai, tujuan saya adalah mencoba memenangkan medali emas," tutur petenis kelahiran Skotlandia, 25 tahun lalu itu. "Jadi, untuk menjamin bahwa meraih medali adalah sesuatu yang luar biasa, maka saya harus pergi ke final."
Murray dipastikan tidak akan mudah merengkuh medali emas. Sebab, di partai final, Murray bakal berhadapan dengan petenis nomor satu dunia, Roger Federer. Apalagi, pada final Grand Slam Wimbledon tahun ini, Murray tumbang dari petenis yang dijuluki Fed Ex itu.
Murray mengungkapkan, ia masih trauma dengan kekalahan di final Wimbledon lalu. Namun Murray berjanji akan berusaha tampil maksimal untuk mewujudkan impiannya itu. "Saya akan mencoba memenangkan pertandingan, namun jelas ini bukan balas dendam," katanya.
Kedua petenis dunia itu telah berjumpa sebanyak 16 kali dan memiliki rekor yang seimbang. Namun Federer lebih unggul dari Murray karena petenis Swiss ini sudah tiga kali meraih kemenangan di turnamen besar.
BBC | SINGGIH SOARES TONCE
Berita Terpopuler:
Madrid Pesta Gol ke Gawang LA Galaxy
Beginilah Kisah Cinta di Balik Olimpiade
Bepe Kapten Timnas Lawan Valencia
Firman Utina Nilai Timnas Dalam Kondisi Bagus
Tim Bola Basket AS Catatkan Rekor Baru Olimpiade
Atlet Berdarah Indonesia Sumbang Emas buat Belanda
Semen Padang Putus Kontrak 10 Pemain Inti
Jelang AFC Cup, Daya Lampu Gajayana Dititingkatkan
Lawan Valencia, Indonesia Gunakan Formasi 4-4-2
Mourinho Bakal Kembalikan Performa Kaka
