TEMPO.CO, Jakarta - Pemain-pemain asal Liga Super Indonesia mengaku masih gamang untuk memenuhi panggilan tim nasional Indonesia yang dipersiapkan untuk kualifikasi Piala Asia 2015. Mereka masih bingung lantaran belum juga diberi izin oleh klub masing-masing.
Misalnya, pemain belakang asal Arema Indonesia, Victor Ignobenfo yang belum bisa menghadiri pemusatan latihan tim nasional, yang dimulai hari ini di Medan, Sumatera Utara.
"Padahal secara pribadi saya sangat ingin bermain untuk timnas. Tapi saya masih bingung karena belum dapat izin dari klub. Jadi lebih baik saya tunggu instruksi dari klub saja," kata Victor Igbonefo saat dihubungi, Senin, 7 Januari 2013.
Adapun penjaga gawang asal Persib Bandung, I Made Wirawan, beralasan lain. Ia mengaku telah mendapat izin dari pelatih Persib, Jajang Nurjaman. Manajemen tim berjulukan Maung Bandung itu pun telah memberi isyrat untuk melepas dirinya bersama Atep dan Muhammad Ridwan, dua pemain lain yang dipanggil.
"Tapi saya mengkhawatirkan izin dari Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI). Sampai sekarang belum ada kejelasan. Saya bingung, meski Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) telah memberi jaminan," kata Made Wirawan.
Belum terbitnya izin dari klub juga diakui pemain belakang Persipura Jayapura, Ricardo Salampessy. Menurut dia, sampai saat ini belum ada pemberitahuan resmi dari manajemen kepada para pemain yang dipanggil.
"Saya belum tahu kalau dilepas klub. Belum ada pemberitahuan. Tapi, jika dilepas ke timnas, saya siap," kata Ricardo melalui pesan pendek.
"Kalau dilepas ke timnas, itu akan baik bagi pemain. Kami tetap menghormati keputusan mereka (klub)," Ricardo menambahkan.
ARIE FIRDAUS