Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tim Davis Indonesia Tertinggal 2-0 dari Jepang

image-gnews
Petenis tunggal putra Indonesia Christopher Rungkat berhasil mengalahkan petenis Thailand Danai Udamchoke pada kualifikasi Piala Davis zona Asia/Oseania Grup II di Stadion Tenis Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (8/4). ANTARA/Puspa Perwitasari.
Petenis tunggal putra Indonesia Christopher Rungkat berhasil mengalahkan petenis Thailand Danai Udamchoke pada kualifikasi Piala Davis zona Asia/Oseania Grup II di Stadion Tenis Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (8/4). ANTARA/Puspa Perwitasari.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tim tenis Indonesia tertinggal  2-0 dari tuan rumah Jepang pada hari pertama babak penyisihan kejuaraan tenis beregu putra Piala Davis Grup I zona Asia Oceania, Jumat, 1 Februari 2013. Dua petenis tunggal Indonesia, Christopher Rungkat dan Wisnu Adi Nugroho menyerah pada tunggal Jepang, Tatsuma Ito dan Go Soeda,  di Ariake Coliseum, Tokyo, Jepang.

Christo kalah 2-6, 2-6, 4-6 dari Ito sedangkan Wisnu kalah 0-6, 0-6, 1-6 dari Soeda. Walauoun peluang untuk memenangi pertandingan sangat berat, tim Indonesia masih memiliki  kesempatan pada partai ganda hari Sabtu, 2 Februari 2013, dan dua tunggal pada hari Minggu, 3 Februari 2013.

Kapten Tidak Bermain tim Indonesia, Bonit Wiryawan  mengatakan Christo, panggilan akrab Christopher, sebagai petenis tunggal pertama  Indonesia kalah segalanya. Christo harus menambah kecepatan and kekuatannya. untuk dapat mengimbangi pemain 100 besar dunia. Ito saat ini menempati peringkat 82 dunia, sementara Christo di posisi 252. "Footwork-nya harus ditambah lagi supaya dia bisa bersaing di level ini," kata Bonit.

Menurut Bonit, di Grup I tersebut  hampir semua negara memiliki pemain top 100 dunia. "Sedangkan andalan kita, Christo, masih ada di peringkat  252," kata dia.

Tentang peluang  Indonesia pada  3 partai yang tersisa, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Atlet Senior Pengurus Pusat Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PP Pelti)  Wailan  Walalangi mengatakan kekalahan telak dari Jepang wajar. "Dari segi peringkat, kita kalah. Sejak zaman saya menjadi pemain, setiap main di Jepang kita kalah," kata Wailan.

Menurut Wailan, petenis Jepang saat ini memang berada satu level di atas petenis Indonesia. Untuk itu, PP Pelti akan berusaha meningkatkan kualitas petenis  Indonesia dengan memperbanyak turnamen internasional di Indonesia. "Kita tidak perlu berkecil hati. Kita akan tetap berusaha," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain Indonesia dan Jepang, pada Grup I Zona  Asia-Oseania juga terdapat  Australia, Cina, Taiwan, Uzbekistan, Korea Selatan, dan India.

 Indonesia telah tujuh kali bertemu Jepang di  Piala Davis dengan skor sementara  6-1 untuk kemenangan Jepang. Satu-satunya kemenangan tim Indonesia atas Jepang terjadi di Jakarta, pada 1982.

GADI MAKITAN

Berita Terpopuler Lainnya:
Yusuf Supendi: Kok, Kaget PKS Terlibat Suap?

Impor Renyah 'Daging Berjanggut' 

Skandal Daging Berjanggut, Laporan Tempo 2011

Sebut Suap Daging Musibah, Tiffatul Dikecam

Presiden PKS Ditangkap, Apa Kata Hilmi Aminuddin

Marzuki Alie: Luthfi Hasan Itu yang Mana, Ya?



 




 



 


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Aldila Sutjiadi Minta PP Pelti Buat Lebih Banyak Turnamen untuk Pembinaan Atlet Muda

6 Februari 2024

Aldila Sutjiadi. Instagram/@Dila11
Aldila Sutjiadi Minta PP Pelti Buat Lebih Banyak Turnamen untuk Pembinaan Atlet Muda

Menurut Aldila Sutjiadi, semakin banyak turnamen level nasional maupun internasional di Indonesia akan berdampak positif untuk pembinaan petenis muda.


Jannik Sinner Tampil Cemerlang, Tim Tenis Italia Rebut Piala Davis 2023 dengan Kalahkan Australia

27 November 2023

Petenis Italia Lorenzo Musetti, Jannik Sinner, Matteo Arnaldi, Lorenzo Sonego, Simone Bolelli, dan kapten Filippo Volandri merayakan keberhasilan menjuarai Davis Cup 2023. REUTERS/Jon Nazca
Jannik Sinner Tampil Cemerlang, Tim Tenis Italia Rebut Piala Davis 2023 dengan Kalahkan Australia

Jannik Sinner tampil sensasional untuk membawa tim tenis Italia menjuarai Piala Davis (Davis Cup) 2023 dengan mengalahkan Australia.


Mandiri Tennis Open 2022: Aldila Sutjiadi Juara, Juga Beatrice / Jessy

13 Februari 2022

Petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi. ANTARA/Hafidz Mubarak
Mandiri Tennis Open 2022: Aldila Sutjiadi Juara, Juga Beatrice / Jessy

Petenis tunggal putri Aldila Sutjiadi berhasil merebut gelar juara Mandiri Tennis Open 2022.


Federasi Olahraga Ramai-ramai Minta Kelonggaran Karantina Covid-19

20 Januari 2022

Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari (kiri) dan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali. (ANTARA/Kemenpora)
Federasi Olahraga Ramai-ramai Minta Kelonggaran Karantina Covid-19

Sejumlah federasi olahraga menimbang status Indonesia sebagai tuan rumah ajang internasional untuk meminta pengecualian aturan karantina Covid-19.


3 Petenis Putra Ini Lolos Seleksi dan Akan Tampil di SEA Games Vietnam

9 Januari 2022

Ilustrasi tenis. AP/David Goldman
3 Petenis Putra Ini Lolos Seleksi dan Akan Tampil di SEA Games Vietnam

Achad Imam Maruf, Tegar Abdi Satrio Wibowo, dan Rifky Sukma Ramadhan lolos seleksi tenis SEA Games.


Piala Davis 2021: Tim Tenis Indonesia Dikalahkan Barbados 1-3

19 September 2021

Tim tenis Indonesia, Justin Barki (tengah) dan Gunawan Trismuwantara (kedua dari kanan) serta sang kapten Febi Widihiyanto (kedua dari kiri), yang tampil di Barbados dalam babak pertama Grup II Dunia Davis Cup. Antara/PP Pelti
Piala Davis 2021: Tim Tenis Indonesia Dikalahkan Barbados 1-3

Tim tenis Indonesia harus mengakui keunggulan Barbados dan takluk 1-3 dalam pertandingan babak pertama Grup II Dunia Piala Davis 2021.


Piala Davis 2021: Tim Tenis Indonesia Imbangi Barbados pada Hari Pertama

18 September 2021

Petenis tunggal putra Indonesia Gunawan Trismuwantara mengembalikan bola ke arah lawannya, petenis Kenya Kevin Chreruiyot dalam babak play off Grup Dunia II Piala Davis di Stadion Tenis Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu, 7 Maret 2020. Petenis belia Indonesia ini menyempurnakan keunggulan tim Merah Putih atas Kenya pada pertandingan Piala Davis Grup 2. ANTARA/M Risyal Hidayat
Piala Davis 2021: Tim Tenis Indonesia Imbangi Barbados pada Hari Pertama

Tim tenis Indonesia meraih hasil imbang saat berhadapan dengan Barbados pada dua laga pembuka babak pertama Grup II Dunia Piala Davis 2021.


Di Piala Davis, Tim Indonesia Turunkan Petenis Muda Saat Lawan Barbados

7 September 2021

Petenis tunggal putra Indonesia Gunawan Trismuwantara mengembalikan bola ke arah lawannya, petenis Kenya Kevin Chreruiyot dalam babak play off Grup Dunia II Piala Davis di Stadion Tenis Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu, 7 Maret 2020. ANTARA/M Risyal Hidayat
Di Piala Davis, Tim Indonesia Turunkan Petenis Muda Saat Lawan Barbados

Christopher Rungkat, David Agung Susanto, dan Anthony Susanto disimpan saat melawan Barbados di Piala Davis pada 17-18 September 2021.


Tenis: Usai Juara di Florida, Aldila Sutjiadi Targetkan Gelar Lain di Alabama

18 Mei 2021

Petenis Indonesia Aldila Sutjiadi. (Foto: kemenpora.go.id )
Tenis: Usai Juara di Florida, Aldila Sutjiadi Targetkan Gelar Lain di Alabama

Petenis Indonesia Aldila Sutjiadi menargetkan bisa juara dalam turnamen W25 Pelham, Alabama, Amerika Serikat.


Petenis Indonesia, Nathan Anthony Barki, Rebut 2 Gelar ITF Junior di Singapura

22 November 2020

Petenis junior Indonesia Nathan Antony Barki (tengah) berpose setelah memenangi pertandingan final tunggal putra ITF World Tennis Tour Junior J5 di Singapura, Minggu (22/11/2020). (Antara/tenisindonesia.com)
Petenis Indonesia, Nathan Anthony Barki, Rebut 2 Gelar ITF Junior di Singapura

Petenis junior Indonesia Nathan Anthony Barki meraih dua gelar juara tunggal pada turnamen ITF World Tennis Tour Junior J-5.