TEMPO.CO, Tegal - Presiden Susilo Bambang Yudoyono mengelar dialog dengan 800 petani dan peternak di dekat makam Bukit Cupu, Makam Syekh Syarif Abdurahman, yang dianggap keramat, Kamis, 21 Februari 2013. Makam itu terletak di Desa Batumirah, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.
Untuk sampai di bukit itu, harus melalui jalan setapak berupa ribuan undakan dari bambu. “Berkunjung ke Tegal ini dengan tujuan melihat langsung kondisi kehidupan masyarakat,” ujar Presiden saat memulai dialog.
Presiden didampingi oleh sejumlah anggota kabinet, antara lain, Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, Menteri Pendidikan Mohammad Nuh, Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan, Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto, Menteri Koperasi Syarif Hasan, Menteri Pertanian Suswono, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, dan Kepala Kepolisian Jenderal Timur Pradopo.
Syekh Syarif Abdurahman dipercaya hidup pada 1728. Konon Syekh Syarif merupakan sepupu Sunan Gunung Jati dari Cirebon atau sering dikenal sebagai Faletehan, panglima perang Kerajaan Demak saat menyerbu Batavia.
Bukit Cupu mulai dikenal oleh masyarakat sebagai makam Syekh Syarif Abdurahman sejak makam itu ditemukan pada 2005 oleh Habib Muhammad, ulama asal Kabupaten Tegal. Tempat itu kemudian ramai dikunjungi peziarah.
Dalam kunjungan itu, selain memberikan bantuan kepada sejumlah kelompok petani dan peternak masing-masing Rp 100 juta, Presiden SBY bersama Ibu Negara Ani Yudoyono menanam pohon.
EDI FAISOL
Berita terpopuler lainnya:
Diberhentikan SBY, Bupati Aceng Membangkang
Agnes Monica, Selebrita Berpakaian Terburuk
Pecah Jalan Para Pimpinan KPK
Damar Tak Berniat Kritik Karya Andrea Hirata
Rasyid Rajasa: Saya Tak Bersalah