Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kegelisahan Ikan Badut Bermanfaat Bagi Anemon

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Seekor ikan badut atau terkenal dengan nama Nemo saat diatas rumput laut yang terekam dari kamera Google Street View. telegraph.co.uk
Seekor ikan badut atau terkenal dengan nama Nemo saat diatas rumput laut yang terekam dari kamera Google Street View. telegraph.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, Alabama - Ikan badut selalu bersembunyi diantara tentakel-tentakel anemon di barisan terumbu karang untuk menghindari predator. Namun, peneliti Amerika Serikat telah menemukan bahwa anemon juga mendapatkan manfaat atas kehadiran ikan ini pada saat mereka gelisah di malam hari.

Ketika ikan gelisah dan membuat banyak gerakan di malam hari, mereka meningkatkan aliran air di sekitar anemon. Ini berarti meningkatkan konsumsi oksigen. Temuan ini diterbitkan dalam jurnal Experimental Biology.

Pada malam hari, kondisi perairan laut menjadi kekurangan oksigen karena terumbu karang tak melakukan fotosintesis. Bersamaan dengan itu, justru predator ikan badut memulai perburuannya. "Ikan karang lainnya dapat bergeser ke lain tempat yang lebih banyak oksigen. Tetapi ikan badut justru akan terus menempel pada anemon dan jika menarik diri, itu bukan opsi yang menguntungkan," kata Dr Joseph Szczebak dari Universitas Auburn, Alabama yang memimpin studi ini.

Untuk memahami lebih lanjut tentang hubungan nokturnal antara ikan badut dan anemon. Dr Szczebak dan rekan melakukan perjalanan ke Stasiun Ilmu Kelautan di Aqaba, Yordania. Mereka menyelam di laut Merah. Para ilmuwan ini mampu merekam kadar oksigen berubah ketika ikan berada di anemon dan ketika ikan-ikan ini dipisahkan.

Mereka menemukan bahwa ikan dan anemon mengkonsumsi oksigen hingga 1,4 kali leih banyak ketika mereka dipisahkan. Ikan badut juga bergerak lebih agresif ketika melekat pada anemon daripada ketika sendiri.

"Perilaku ini muncul untuk meningkatkan gerakan air melalui tentakel anemon," kata Dr Szczebak. Menurutnya, anemon meningkatkan konsumsi oksigen dengan aliran air. Ini menunjukkan bahwa efek samping aliran terkait perilaku ikan badut akan meningkatkan tingkat pernapasan anemon.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pengamatan ini jauh berbeda dengan teori sebelumnya bahwa ikan badut menjadi pasif di malam hari untuk menghindari predator. Sebaliknya, ikan yang diteliti justru sangat aktif lebih dari 80 % pada malam hari.

Menurut Dr Szczebak, tingkat aktivitas ikan ini tentu berguna untuk meningkatkan kebutuhan oksigen bagi anemon. Sebagai pertimbangan jika anemon mengempis karena kekurangan oksigen, maka ikan badut ini tak memiliki tempat berlindung.

BBC | ISMI WAHID

Berita teknologi lainnya:
Tulang Adik Cleopatra yang Dibunuh Ditemukan
Serial Animasi Angry Bird Mulai Tayang Maret

Lahirkan Bayi Laki-laki Bisa Kurangi Umur Ibu

Simpanse Suka Main Puzzle 

20 Tahun Lagi, Penyu Belimbing Diprediksi Punah 

Simpanse Suka Main Puzzle

Fisikawan Lacak Orbit Meteor Rusia Pakai CCTV 

Teliti Pejantan, Ilmuwan Gunakan Bangkai Burung

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

26 November 2023

Kepala Badan Riset Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

BRIN memberikan penghargaan tertinggi kepada periset Indonesia yang berprestasi, dan kepada tokoh yang telah memberikan andil kemajuan iptek.


Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

19 Agustus 2023

 Presiden RI Joko Widodo menyampaikan sambutan saat menghadiri Muktamar XXIII Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) di Medan, Sumatra Utara, Sabtu 19 Agustus 2023. ANTARA/Gilang Galiartha
Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

Jokowi mendorong pelajar Muhammadiyah untuk memiliki kemampuan iptek dan juga budi pekerti yang baik


Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

15 Juni 2023

Presiden Joko Widodo menyampaikan pernyataan terkait Piala Dunia U-20, di Istana Merdeka, Selasa, 28 Maret 2023. YouTube/Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

Presiden Joko Widodo alias Jokowi membeberkan tiga hal penting yang menjadi acuan menuju visi Indonesia Emas 2045. Simak detailnya.


Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

10 Desember 2022

Demonstran Anti Globalisasi berdemonstrasi menentang pertemuan World Economy Forum di Jenewa, (1/2).  AFP PHOTO / NICHOLAS RATZENBOECK
Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

Dengan adanya globalisasi, segala aktivitas manusia semakin mudah. Namun lihat juga dampak negatif dan positifnya.


Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

3 Desember 2022

Tangkapan layar - Presiden Jokowi saat menghadiri Peringatan HUT ke 77 PGRI dan Hari Guru Nasional di Semarang, Jawa Tengah, Sabtu 3 Desember 2022. ANTARA/Indra Arief Pribadi)
Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

Jokowi meminta para guru memastikan anak didiknya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi


Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

25 November 2022

Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

MPR membuka pintu lebar-lebar kepada seluruh elemen bangsa termasuk para mahasiswa untuk berkunjung dan mendapatkan semua informasi.


BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

10 November 2022

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyelenggarakan penganugerahan Habibie Prize 2022, yang bekerja sama dengan Yayasan SDM-IPTEK, pada Kamis, 10 November 2022. (Tangkapan layar YouTube/BRIN)
BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

Penghargaan Habibie Prize 2022 diberikan pada empat ilmuwan yang memberikan kontribusi di bidang iptek dan inovasi.


Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

4 November 2022

Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan Symposium on State Ideology and International Conference on Digital Humanities 2022 di Institut Teknologi Bandung.


Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

20 April 2022

Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.
Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.


Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

20 April 2022

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia | Source foto: freepik
Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia