TEMPO.CO, Palembang - Tim nasional sepak bola Indonesia usia di bawah 23 tahun (U-23) berada di Pul A bersama tim Irak, Libia, dan Kuwait pada babak penyisihan cabang sepakbola kejuaraan multicabang olahraga Islamic Solidarity Games III di Palembang, Sumatera Selatan, 22 September hingga 1 Oktober mendatang.
Untuk lolos dari babak penyisihan diakui oleh pelatih timnas Rachmad Darmawan cukup berat. Meskipun demikian Rahmad tetap meminta para pemain tampil optimal demi merah putih.
Rahmad menambahkan persiapan timnas kali ini minim sekali. Sementara lawan-lawan yang akan dihadapi memiliki kelas di atas timnas. Dia menyebut ajang ISG sebagai uji coba timnas yang akan tampil pada SEA Games ke-27 di Myanmar, 11-22 Desember mendatang. "Memang berat, tetapi anak-anak sudah saya minta bermain untuk menang," kata Rahmat saat dihubungi Tempo, Kamis, 22 Agustus 2013..
Sebanyak 35 pemain akan dibawa Rahmad ke Palembang. Menurut dia, para pemain tersebut memiliki kemampuan yang mumpuni sebagai pemain muda. Sayang Rahmad menolak memerinci nama-nama pemain yang akan memperkuat Timnas. "Soal nama, tunggu dulu belum waktunya," kata RD sembari tertawa lepas.
Meskipun upacara pembukaan ISG berlangsung 22 September, namun timnas sudah akan bertanding pada 18 September. “Kami baru bisa kumpul di Palembang pada tanggal 16 September. Esoknya (17 September) kami latihan, dan esoknya lagi bertanding,” katanya.
Menurut Rahmad ISG III juga menjadi arena bagi timnas untuk menambah pengalaman bertanding internasional. Apalagi melawan tim-tim yang lebih tangguh, para pemain dan pelatih akan dapat mengetahui sejauh mana persiapan mereka.
Sementara itu, Kepala Deputi 1 Panitia Pelaksana ISG III, DJoko Pramono, mengatakan ada 12 negara yang akan mengikuti pertandingan cabang olahraga sepak bola. Sebelumnya panitia memperkirakan pesertanya hanya 10 negara dan bertanding di Gelora Sriwijaya. Karena itulah, pertandingan akan dilaksanakan di Gelora Sriwijaya dan Stadion Bumi Sriwijaya.
ISG III semula dijadwalkan berlangsung di Riau, Juni lalu. Namun rencana itu batal karena Riau dianggap tidak siap, misalnya kolam renang yang tersedia jumlah lintasannya kurang dari standar internasional. Demikian pula penetapan Gubernur Riau, Rusli Zainal, yang oleh Komisi Pembertasan Korupsi menjadi tersangka kasus korupsi. Selain itu Stadion Utama Pekanbaru diblokir oleh korsorsium kontraktor pelaksana proyek pembangunannya, karena belum dibayar pemerintah.
Menpora kemudian berencana memindahkan tempat pelaksanaan ISG III di Jakarta, 22 September hingga 1 Oktober mendatang. Rencana ini kemudian dibatalkan karena muncul penolakan dari Menkokesra dan Gubernur Riau. Melalui rapat koordinasi Menpora dengan Menko Kesra dan pihak-pihak terkait lainnya akhirnya memutuskan ISG III digelar di Palembang.
Pembagian Pul Sepak Bola
Pul A :
1. Indonesia
2. Kuwait
3. Iraq
4. Libya
Pul B :
1. Saudi Arabia
2. Uni Emirat Arab
3. Palestina
4. Turki
Pul C :
1. Suriah
2. Maroko
3. Oman
4. Qatar
PARLIZA HENDRAWAN
Terhangat:
Sisca Yofie |Suap SKK Migas | Penembakan Polisi | Pilkada Jatim
Berita Terpopuler:
Rachmawati: SBY Tak Punya Etika Politik
Soal Tes Keperawanan, Ini Jawaban HM Rasyid
KPK: Djoko Susilo Cuma Bisa Jadi Ketua RT
Jenderal Moeldoko: Saya Bukan Ahli Surga
Dahlan Iskan: Untung SBY Tak Seperti Mursi
